Mohon tunggu...
Sutan Pangeran
Sutan Pangeran Mohon Tunggu... Wiraswasta - Bersahabat

WhatsApp 0817145093

Selanjutnya

Tutup

Humor

Nazaruddin Versus Nasehattudin

2 Maret 2012   04:35 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:38 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kepada sahabatku, Nazaruddin, di luar DPP Partai Demokrat. Melalui situs citizen Journalism kompasiana.com ini, saya Sutan Pangeran menyampaikan nasehat kepadamu agar tidak gundah gulana setelah menghadapi kesaksian Angelina Sondakh.

Jangan kuatir, meski kesaksian Angie itu akan merugikanmu dalam keputusan yang diambil oleh Majelis hakim. Percayalah, hukum di negeri ini tidak menakutkan kok. Ia tidak seperti di China, dimana kesalahan para koruptor tidak akan berlama-lama dalam persidangan, namun dalam waktu segera akan menghadapi regu tembak.

Di tanah air ini, semua bisa diatur. Termasuk, kapan seseorang masuk masuk penjara, dan kapan bisa kembali lagi ke panggung politik seperti semula. Bukankah sudah banyak contoh yang ada, dimana para koruptor yang sudah mencicipi penjara, toh tidak lama kemudian diperebutkan oleh partai-partai yang kekurangan SDM. Bukan saja partai yang baru, tapi juga oleh partai yang lama. Bukan saja di tingkat pusat, namun juga terjadi di daerah.

Inilah nasehat untukmu, yang kebetulan dalam bentuk lagu NASEHATTUDIN:

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun