[caption id="attachment_103734" align="alignnone" width="107" caption="Norman & Khan"][/caption] Tidak disangka, akhirnya Briptu Norman Kamaru meninggal….Karena kelelahan akibat terkuras tenaganya sejak awal April 2011 ia dan rombongannya harus berada di Jakarta dan kota-kota lainnya demi memenuhi rasa rindu masyarakat yang haus dengan komunikasi dengan polisi yang baik dan ramah, akhirnya Norman dikabarkan meninggal….
Ia kelelahan sehabis mengisi acara di beberapa studio televisi danacara-acara khusus lainnya, begitu tiba di Gorontola pada 19 April demi memenuhi undangan Gubernur Gorontalo dan jadwal pertemuan dengan Kapolda Gorontola, Norman tidak sanggup lagi bertahan. Ia tumbang di penginapan kegubenuran dan terpaksa dirawat di rumah sakit dengan cairan infuse yang ditancapkan ke lengan kanannya.
Menurut beberapa sumber membenarkan bahwa saat ini Norman meninggalkan semua permintaan para penggemarnya untuk tampil mengobat rasa rindu akan sosok polisi yang melindungi dan mengayomi masyarakat.
Dapatkah Norman kembali hidup seperti sediakala? Itu semua tergantung manajemen yang mengelola dirinya. Ia selayaknya mengikuti kursus sejenis John Robert Powel, atau lembaga pelatihan mentalitas lain sehingga ia tidak mengalamai post power famous seandainya the rising time itu berlalu secara alamiah…
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
