Mohon tunggu...
Suseno Pranoto
Suseno Pranoto Mohon Tunggu... Guru - guru yang ingin terus berguru

Senang baca-baca, traveling_picnic, mendaki gunung_camping, ngaji, ngopi-ngopi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Silaturahmi sembari rekreasi

7 Juli 2023   15:53 Diperbarui: 7 Juli 2023   16:16 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Sayang sekali, ternyata monas tutup pkl. 16.00 WIB. Kata petugas keamanan, sejak kembali dibuka selesai pandemi covid, jam operasional monas mulai buka pkl. 08.00-16.00 WIB. Akhirnya para pengunjung yang datang sore hari cuma bisa berfoto dan melihat monas dari depan pintu gerbang. Padahal ada banyak pengunjung yang ingin sekali bisa masuk area monas pada sore hari itu. 

Tidak lama berada di depan pintu gerbang monas. Lalu perjalanan dilanjutkan ke kota tua dengan bis Transjakarta. Suasana hari itu sangat ramai, jalan menuju stasiun Jakarta Kota lumayan macet. Setelah melihat situasi sekeliling dari dalam bis yang mengelilingi kota tua akhirnya di sana hanya duduk-duduk di seberang stasiun Jakarta Kota sambil berbincang-bincang ringan berbagai macam topik. 

Selepas shalat magrib kemudian pulang ke rumah dengan menumpang kereta api. Sekira pkl. 20.00 WIB., sampai di stasiun Cibinong. Lalu lanjut ke rumah dengan kendaraan bermotor roda dua dan saudara dengan roda empat. 

Sampai di rumah dengan aman dan selamat. Kemudian sambil makan malam bercengkrama sebelum istirahat malam di peraduannya masing-masing.

Sekali merengkuh dayung dua-tiga pulau terlampaui. Seperti kata pepatah, silaturahmi sembari berwisata. Pahala dapat sekaligus hubungan silaturahmi keluarga tetap terjaga. 

Tentu semua ada konsekuensinya harus siap repot diawal dan akhirnya. Ini demi untuk suksesnya acara silaturahmi keluarga maka perlu perencanaan, persiapan, pelaksanaan dan setelahnya. 

Asalkan untuk silaturahmi yang bernilai sebagai bagian ibadah maka semua pengorbanan pikiran, waktu, tenaga, dan harta tidak ada yang sia-sia. Seperti halnya para jamaah haji yang harus mengorbankan harta dan semuanya dalam rangka meraih ridho Allah SWT. 

Apabila silaturahmi senantiasa terlaksana secara rutin maka akan terjalin hubungan baik antara sanak saudara. Jika persaudaraan terpelihara dengan baik maka persatuan akan terjaga. Dan ini salah satu faktor yang menjadikan masyarakat dan negara akan tetap solid dan kuat. Wallahu a'lam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun