Mohon tunggu...
Susanto
Susanto Mohon Tunggu... Guru - Seorang pendidik, ayah empat orang anak.

Tergerak, bergerak, menggerakkan. Belajar terus dan terus belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Diary

Daftar Webinar Literasi Asyik

5 November 2024   22:26 Diperbarui: 6 November 2024   12:57 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Terima kasih, Kompasiana, saya diingatkan perihal ilustrasi artikel ini. Tulisan ini bukan meng-endors kegiatan apa pun, melainkan sebuah catatan harian semata ketika aku mendapat kabar dari putri sulung kami. Bukan, bukan putri sulung. Ia anak kedua sebenarnya. Hanya, dia adalah perempuan pertama rahim ibunya.

Nama panjangnya Rahmasiwa Utami Susanto.  Teman-temannya memanggil Rahma, kami memanggilnya Siwi. Panggilan sayang di antara kami termasuk ia menyebut namanya adalah Iwi.

Iwi jadi pembicara webinar, tulisnya di kolom percakapan WA keluarga. Aku tak acuh saja, hanya tulisan pendek sebagai jawaban: Selamat.

Petang hari, mendekati pukul 17.00, ia mengirimkan pesan kembali.

Barangkali mau dishare atau bergabung

Hmm, rupanya boleh diikuti oleh siapa pun. Demi mendukung kegiatan dan upaya menambah kepercayaan dirinya aku membagikannya kepada teman-teman sehaluan yang berminat di bidang literasi.

Gadis lulusan Universita Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung itu masih tercatat sebagai Pustakawan di SD Laboratorium UPI Cibiru Bandung.

My 1st webinar, tulisnya lagi.

Aku hanya tersenyum. Namun, tanpa memberitahunya aku sudah mendaftar [pun beberapa teman seangkatan. Materinya menarik, semoga banyak pelajaran bisa dipetik. Nah, aku jadi teringat pepatah Jawa: Kebo nusu gudel. 

Kebo nusu gudel (Indonesia: seekor kerbau yang menyusu kepada anaknya), kali ini aku sebagai orang tua akan belajar kepada anak yang memiliki pengetahuan tentang cara menciptakan literasi asyik di sekolah. 

Musi Rawas, 5 November 2024
PakDSus

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun