Mohon tunggu...
Susanto
Susanto Mohon Tunggu... Guru - Seorang pendidik, ayah empat orang anak.

Tergerak, bergerak, menggerakkan. Belajar terus dan terus belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Bu Si Ganti, Pak!

10 Maret 2023   17:34 Diperbarui: 10 Maret 2023   17:43 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dari membaca saya akhirnya tahu juga bahwa oli gardan perlu diganti secara teratur sesuai dengan rekomendasi pabrik, karena oli gardan yang sudah kotor atau kental dapat mengurangi efektivitas pelumasannya. Akhirnya, dapat merusak komponen-komponen gardan atau transmisi belakang pada motor matic. Kalau kata Mas Hardi, dua kali ganti oli mesin, baru ganti oli gardan. Jika dua bulan sekali saya ganti oli mesin maka oli gardan saya ganti setiap empat bulan sekali seiiring dengan pergantian oli mesin.

Sementara Mas Hardi bekerja, saya menunggu dengan sabar. Gawai menjadi teman setia meskipun baterai tinggal 30 persen. WA, Twitter, dan website, dan blog teman-teman saya buka dan baca. Lumayan, pembunuh jenuh. Selain itu, mumpung masih ada daya, mengapa tidak dimanfaatkan untuk membaca?

Beberapa menit berlalu. Tiba-tiba Mas Hardi mendekat.

"Pak, busi minta ganti," katanya sambil menunjukkan busi yang kelihatannya sudah aus.

"Lanjut, Mas. Aman. Ganti saja," jawab saya. 

Saya pun mengingat-ingat uang di kantong. Ah, kalau hanya tambah ganti busi paling nambah lima belas ribuan. Total nggak mungkin sampai dua ratus ribu, begitu saya membatin. Maklum, uang di kantong tidak lebih dari dua ratus ribu.

"Ada lagi yang minta ganti, Mas?" tanya saya.

"Nggak, Pak. Cuma busi saja."

"Alhamdulillah, kalu cuman Bu Si. Jangan bae Bu e minta diganti. Aku belum siaaaap," jawabku bergurau.

Kami pun tertawa lepas. Tidak berapa lama, motor pun beres. Hari mendung, namun belum hujan. Segera kupacu si Hitam Pop kembali ke rumah

"Bu, motormu sudah beres!" 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun