Masalah dampak Pandemi Virus Corona (COVID-19) bagi warga Indonesia khususnya kalangan menengah kebawah yang hanya memiliki pendapatan tidak tetap, menjadi perhatian Khusus Pemerintah.
Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin senantiasa mengupayakan yang terbaik bagi masyarakat khususnya yang hanya memiliki pendapatan tidak tetap seperti halnya Tukang Ojek, Sopir, Pedagang kecil, dan lain sebagainya. Hal ini berlaku juga di Provinsi Sulawesi Utara.
Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw juga menganggap serius masalah Pandemi Virus Corona (COVID-19).
Sehingga banyak hal yang dilakukan dalam menghadapi dampak Pandemi Virus Corona (COVID-19) bagi warga SULUT. Mulai dari pembuatan Rumah Singgah bagi Para Pendatang, hingga pembagian Kebutuhan Dasar Bahan Pangan dan bahkan berbagi kasih langsung bersama masyarakat SULUT yang berpenghasilan tidak tetap sebagai Pekerja Informal.
Di Kota Bitung contohnya, selain menyalurkan bantuan Sembako, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara melalui Kepala Dinas Sosial Daerah Provinsi Sulawesi Utara dr. Rinny Tamuntuan melaksanakan Kegiatan Dapur Umum Tagana berupa Makanan Siap Saji yang disalurkan oleh tim Tagana dan tim PKH langsung ke Pangkalan Tukang Ojek.Â
Kecil nilainya namun hal ini sangat berarti bagi para Tukang Ojek yang kala itu merasakan bagaimana kepedulian Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara.
Maurits Mantiri selaku Wakil Walikota Bitung sekaligus Ketua TKPKD (Tim Koordinasi Pengentasan Kemiskinan Daerah) pun ikut mengapresiasi kepedulian Pemerintah Provinsi yang selalu cepat tanggap dalam menghadapi musibah yang terjadi di Provinsi Sulawesi Utara termasuk masalah dampak Pandemi Virus Corona (COVID-19) bagi masyarakat SULUT khususnya masyarakat Kota Bitung.
Pemerintahan Pasangan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw bagi masyarakat Sulawesi Utara terus berlangsung dalam kondisi apapun.
Semoga kepedulian