Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) ciptakan alat untuk proteksi paparan sinar ultraviolet melalui program kreativitas mahasiswa (PKM). Alat tersebut diberi nama Magic Curtain. Magic Curtain merupakan sistem gorden otomatis sebagai proteksi dari paparan sinar UV dalam pencegahan risiko kanker kulit. Produk ini mencakup rancangan sistem gorden dan kain anti UV. Gorden ini akan terbuka ketika kondisi intensitas sinar UV berada dalam batas aman untuk kulit manusia dan akan menutup ketika intensitas sinar UV berada di luar batas aman kulit manusia.
Perancangan produk ini memiliki potensi dalam mencegah risiko paparan radiasi sinar UV berlebih di dalam ruangan yaitu risiko kanker kulit. Alat ini memberikan kemudahan dalam pengoperasian dengan kemampuan otomasi penuh sehingga pencegahan risiko tersebut menjadi lebih efektif dan tidak memerlukan usaha lebih lanjut dalam mengoperasikan gorden. Sehingga pada akhirnya, risiko terkena kanker kulit karena radiasi UV yang berlebih dapat dicegah sepenuhnya.
Magic Curtain juga terhubung dengan aplikasi bernama Magic Curtain. Pada aplikasi ini, gorden bisa dijalankan sesuai mode yang diinginkan, otomatis ataupun manual. Berikut adalah tampilan aplikasi dari Magic Curtain
"Radiasi UV memang dikategorikan sebagai suatu karsinogenik karena merupakan suatu agen inisiator tumor, sehingga UV menjadi faktor risiko dari kanker kulit. Seiring dengan meningkatnya suhu bumi, prevalensi dari adanya kanker kulit pun juga meningkat, ini yang menjadikan kami berinisiasi untuk menciptakan alat proteksi fisik yang dapat mengurangi durasi paparan, yaitu gorden" ungkap Firda Rizka, mahasiswa Kedokteran Umum 2021, ketua tim PKM-KI UMY.
"Saat ini, perkembangan gorden otomatis memang sudah beberapa dilakukan, namun beberapa diantaranya memang tidak menawarkan urgensi terkait masalah kesehatan. Hal ini tentu yang mendasari Tim Magic Curtain dalam pembuatan inovasi baru tersebut," ucap Muhamad Yusvin Mustar, S.T., M.Eng, dosen pembimbing tim PKM-KI UMY.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H