Mohon tunggu...
Suryan Nuloh Al Raniri
Suryan Nuloh Al Raniri Mohon Tunggu... Guru - Pengawas Sekolah

Penulis dan Conten Creator

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Dari Menulis Diundang Kemendikbud, Kok Bisa?

7 Juli 2024   07:48 Diperbarui: 7 Juli 2024   10:02 437
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ibu Budi menyampaikan materi (foto:suryan)

Berkumpul dengan orang yang satu frekuensi tentunya membuat perasaan yang senang. Bagaimana tidak? kang uyan diundang oleh Badan Kerjasama dan Hubungan Masyarakat (BKHM) Kemendikbud untuk mengikuti pelatihan penguatan penulisan komunitas yang bertempat disalah satu hotel bintang 4 daerah Slipi, Jakarta. Ada beberapa komunitas yang diundang, seperti Kami Pengajar, Sidina Community, PPM, GKK, Ibu Penggerak. Semua komunitas yang diundang berkecimpung dalam menyukseskan program yang digulirkan Kemendikbud seperti Merdeka Belajar. 

Tentunya tidak mudah mendapatkan undangan dari Kemendikbudristek, ada beberapa tahapan seleksi yang harus dilalui. Berawal dari colekan Ibu ketua Kami Pengajar Subregional Sumedang, kang uyan direkomendasikan untuk mengikuti seleksi pelatihan penulisan. Syarat yang harus dipenuhi yaitu memiliki tulisan di blog, Instagram dan memiliki buku yang sudah diterbitkan. 

Tulisan di blog yang dikirim harus memenuhi kriteria dan banyak yang membacanya, bukan hanya satu atau dua tulisan saja. Sedangkan buku yang diperlihatkan adalah buku hasil tulisan sendiri yang berkaitan dengan pendidikan.

Ibu Budi menyampaikan materi (foto:suryan)
Ibu Budi menyampaikan materi (foto:suryan)

Selama tiga hari, semua komunitas mendapatkan materi kepenulisan. Materi yang didapatkan selama pelatihan menambah khazanah pengetahuan dalam menulis. Ada materi menulis feature yang disampaikan oleh ibu Budi, materi teknik Storytelling yang dibawakan oleh Pak Dwi dan materi SEO yang disampaikan Pak Radius. Semua materinya berbobot dan dipraktekkan langsung, bahkan mendapatkan coaching klinik juga. Pokoknya tidak sia-sia ikut komunitas Kami Pengajar

. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun