Mohon tunggu...
Suryaa Ar
Suryaa Ar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Fresh Graduate

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mahasiswa KSM Tematik UNISMA Bahu Membahu Perbaharui Kawasan KRPL di Dusun Glongsor Desa Sidorejo

31 Agustus 2024   10:30 Diperbarui: 31 Agustus 2024   10:38 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dokumen Pribadi

Malang, Jawa Timur - Sebanyak 10 Mahasiswa yang tergabung dalam program Kandidat Sarjana Mengabdi Tematik (KSM-T) Universitas Islam Malang, telah melakukan program kerja Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) di Desa Sidorejo0 Kecamatan Jabung. Kegiatan tersebut dilakukan oleh kelompok 22, yang diketuai oleh Muhammad Abi Pratama, bersama dengan rekan kerja yang terlibat meliputi Surya Ardly Saputro, Munawir Saiful Rizal, Alfi Nur Sabrina W, Marliya Ira Yuana, Rahmatika Nur Aisyah, Naimah Wardhana Fitriani, Muhammad Maulana Rohman, Robiatul Lailiyah, Novia Annisa Putri. Program tersebut dilakukan mu

Sumber: Dokumen Pribadi
Sumber: Dokumen Pribadi
llai dari hari Senin (5/08/2024) hingga hari Selasa (12/09/2024).

KRPL tersebut terletak di salah satu Dusun Desa Sidorejo yaitu Dusun Glongsor yang terbagi menjadi 2 Dasawisma diantaranya Dasawisma Nusa Indah dan Dasawisma Bougenville. Untuk Dasawisma Nusa Indah berfokus pada tanaman sayuran sedangkan Dasawisma Bougenville lebih ke tanaman bunga yang ditunjang dengan tanaman sayuran.  Berdasarkan informasi yang diberikan oleh Pak Herman, selaku coordinator lapangan di desa Sidorejo, Dusun Glongsor merupakan salah satu dusun yang menjadi icon yang ada di desa Sidorejo, oleh karena itu pihak desa Dasawisma Nusa Indah dan Dasawisma Bougenville terlihat agar lebih menarik. Program kerja ini meliputi berbagai kegiatan, yang pertama melakukan survei di berbagai lahan. Yang kedua melakukan pengisian tanah di polyback serta melakukan penanaman bibit sayuran di lahan Dasawisma Nusa Indah dan Dasawisma Bougenville. Yang ketiga mempersiapkan untuk menghias lahan di kedua Dasawisma tersebut. Yang keempat merawat tanaman yang sudah ditanam.

Penkonsepan untuk Dasawisma Nusa Indah mengusung tema 17 agustus dengan mengecat pagar berwarna merah putih, memberi ornamen lampion merah putih dan botol  yang sudah di cat dengan warna merah putih. Hal ini memberikan kesan bahwa Dasawisma Nusa Indah ikut berpartisipasi dalam merayakan hari kemerdakaan 17 Agustus 2024. Selain itu kelompok juga memasang banner untuk pemberian nama tanaman yang ada disawisma. Serta setiap sore, kelompok 22 juga merawat tanaman dengan menyiram tanaman sayuran.

Sumber: Dokumen Pribadi
Sumber: Dokumen Pribadi

Pada dasawisma Bougenville, kelompok 22 melakukan perkonsepan taman mini dikarenakan lahan yang dipakai sangat minim. Dengan lahan yang minim, kita memanfaatkan sebagaian lahan digunakan untuk membuat biopori. Hal ini untuk mempermudah pembuatan pupuk yang tidak memakan banyak lahan. Lahan bougenville lebih focus ke tanaman bunga dan ditunjang dengan tanaman sayuran. Ada beberapa tanaman sayuran yang ditanam di dasawisma bougenville yaitu diantaranya terdapat terong, bayam brazil, Brasica Rapa Var. Chinensis dan cabe. Sedangkan untuk tanaman bunga diantaranya yaitu bunga neoregelian carolinae, Portulaca Umbra Ticola, bunga kerokot mawar dan Aechmea Gamusepala.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun