Mohon tunggu...
Surya Setiawan
Surya Setiawan Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Mendirikan situs income.id sebagai perwujudan pengabdian kepada bangsa dan negara indonesia melalui media yang informatif dan edukatif

Entrepreneur. Problem solver. Communicator. Thinker. Internet fanatic. Passionate creator. Analyst.

Selanjutnya

Tutup

Money

Sejarah dan Faktor Pendukung Bisnis Startup di Indonesia

26 September 2019   14:30 Diperbarui: 26 September 2019   14:34 1850
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seperti contohnya jasa ojek online yang memberikan pelayanan diskon dan bagi-bagi voucher yang tentu saja memanjakan konsumen. Dengan pelayanan yang baik ini tentu saja konsumen akan semakin menyukai dan akan semakin banyak juga yang menggunakan jasa tersebut.

4. Modal Dari Investor

Suatu bisnis apa lagi startup tentu saja sangat membutuhkan sebuah modal besar, sehingga bisnis tersebut dapat terus berkembang. Untuk itu apa bila investor mempercayai dananya disuatu bisnis baru tentu akan sangat mempengaruhi perkembangannya. Dimana setiap hal yang dibutuhkan yang tentunya dengan dana yang tidak sedikit akan terpenuhi.

5. Dukungan Dari Pemerintah

Selain sebuah modal ada faktor lainnya yang sangat mempengaruhi perkembangan startup yaitu dukungan dari pemerintah. Untuk itu sebelum memulai bisnis pastikan segala hal mengenai perizinan telah terpenuhi sehingga tidak akan ada masalah dengan pemerintah. Semua itu karena sangat mustahil bisnis akan berkembang jika pemerintah tidak mendukungnya.

Itulah sejarah dan faktor yang mempengaruhi perkembangan startup di Indonesia yang perlu diketahui. Dengan mengetahui berbagai hal yang telah dijelaskan di atas tentu saja akan mempermudah bagi kalian yang hendak merintis bisnis startup.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun