Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian,kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasihat-menasihati untuk kebenaran dan nasihat-menasihati untuk kesabaran. (QS. Al ´Ashr: 1-3)
Dan perhatikanlah penjelasan Asy-Syaikh Muhammad bin Sholeh Al-’Utsaimin berikut: “Yang jelas, yang aku nasihatkan kepada saudara-saudaraku agar mereka semangat untuk menjaga waktu-waktunya, karena sesungguhnya waktu itu lebih mahal dari harta. Apakah kalian tidak membaca firman Allah Ta’ala: ‘Sehingga apabila telah datang kematian ke salah seorang dari mereka, maka ia berkata: ‘Kembalikanlah aku.
Semoga aku bisa kembali beramal saleh terhadap apa yang telah aku tinggalkan.’’ Dia tidak mengatakan: ‘Kembalikan aku agar aku dapat bersenang-senang dengan dunia,’ namun dia mengatakan, ‘Semoga aku dapat beramal saleh terhadap apa yang aku tinggalkan,’ untuk menggantikan waktu yang telah ia lewati sebelum mati.” (Lihat: Asy-Syaikh Muhammad bin Sholeh Al-’Utsaimin (Jawaban).Hukum Menonton Sepak Bola yang Ditayangkan di Televisi. abangdani.wordpress.com)
Maka,
Jadikan waktu-waktumu bertabur pahala, bukannya bertabur dosa dan hal-hal tak bermanfaat!
(Dikutip dari buku “SUPER MOTIVASI: Agar Hidup Tak Sia-sia”, Muhammad Yuan Yusuf)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H