Mohon tunggu...
Surat Yasin
Surat Yasin Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

mahasiswa uin jogja / peneliti Human Literasy

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Kampusku UIN Su-Ka

4 Januari 2013   09:12 Diperbarui: 24 Juni 2015   18:31 457
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kampus UIN  sunan kalijaga atau IAIN kalijag, Begitulah kiranya nama yang kerap lebih dikenal oleh masyarakat jogjakarta. Kampus kalijaga ini erat sekali cirinya dengan bangunan yang bercorak orange dan putih. Kampus ini letaknya cukup strategis karena berada di jalur bandara dan juga menghubungkan solo dan jogjakarta. Di kampus UIN ini erdiri kokoh gedung-gedung yang besampingan, dan kampus ini hanya dipisahkan oleh jalan raya kecil. Yang membedakan antara kampus ini dengan kampus-kampus lain yang ada dijogja aaalah kampus lain mempunyai banyak fakultas yang terpencar diberbagai tempat. Selain itu ada dasar yang kuat yang menjadi tujuan utamanya yanki mengintegrasikan ilmu-ilmu sosial yang ada dan menginterkoneksikan ilmu-ilmu tersebut dengan keilmuan islam.

Kampus kalijaga ini terbagi menjadi dua kampus yakni kampus barat dan kampus timur. Di kampus timur UIN terdiri dari gedung Multi Purpose. Gedung MP ini biasa digunakan untuk berbagai macam acara entah untuk mewisuda, seminar, dan yang lainnya. Lalu ada dua gedung fakultas (yakni fakultas dakwah dan ushuluddin) satu gedung rektorat lama,  atu gedung perpustakaan, dan lebih ke timur lagi ada gedung student center. Nah, di gedung student center inilah para mahasisiwa disediakan tempat untuk berorganisasi dan membentuk kegiatan-kegiatannya sendiri. Gedung ini menjadi pusat kegiatan dari mahasiswa, gedung ini digunakan sebagai kantor untuk UKM (usaha kegiatan mahasiswa). Berbagai UKM ada disitu, mulai dari kegiatan yang berbau hutan, senang-senang, olahraga, bela diri, dan lain-lain lagi. Kemudian ada gedung lapangan futsal indoor, dan gedung tenis indoor.

Sedangkan di bagian kampus baratnya terdiri dari gedung laboratorium agama UIN suka. Biasanya di masjid ini juga dilakukan kegiatan mengaji rutinan dan pelajaran qiro’ah. Namun sekarang ini jarang terlihat kegiatan-kegiatan tersebut. Ada juga enam gedung fakultas (yakni saintek(sains dan teknologi), tarbiyah dan keguruan, syari’ah dan hukum, fishum, febi, dan adab), gedung admisi, gedung convention hall dan gedung rektorat baru. Dan di kampus barat juga tersedia poliklinik serta koperasi mahasiswa atau yang sering disebut Kopma. Pada setiap fakultas disediakan parkiran yang cukup luas untuk menampung kendaraan mahasiswa dan dosen UIN.

Dalam setiap fakultasnya terdiri dari beberapa jurusan/program studi keilmuan. Fakultas fishum adala salah satunya. Di fakultas fishum ini ada tiga jurusan keilmuan yang di usung, yakni psikologi, sosiologi, dan ilmu komunikasi. Psikologi adalah jurusan yang membebankan pengetahuannya pada pemahaman tentang jiwa seseorang, atau yang sekarang ini lebih dikenal sebagai ilmu yang mempelajari perilaku seseorang. Sedangkan sosiologi lebih menitik beratkan pada ilmu sosial yang seperti kita ketahui selama ini. Kemudian ada satu lagi, yakni ilmu komunikasi. Ada dua konsentrasi yang menjadi pokok utama pada ilmu komunikasi yang ada di fakultas ini, yakni advertising dan public relation (PR). Karena tidak hanya di fakultas ini saja yang mempunyai jurusan ilmu komunikasi. Di fakultas dakwah ada ada juga program studi yang hampir mirip dengan program studi yang ada difishum. Hanya saja program studi yang ada difakultas dakwah ini lebih bersifat islami, yakni bimbingan konseling islam (psikologi), pengembangan masyarakat islam (sosiologi), dan KPI (ilmu komunikasi).

Ilmu komunikasi adalah program studi yang saat ini saya tekuni. Satu angkatan saya ada sekitar 150 orang yang diterima di program studi ini. Dan dari 150 orang ini dibagi menjadi tiga kelas, yakni kelas A, B, dan C. Satu kelas saya banyak sekali orang-orang yang mempunyai potensi. Hampir setiap individunya pandai dalam mengaktualisasikan pikirannya melalui kata-kata dan tindakan. Potensi-potensi untuk menjadi orang besar lama-kelamaan terus terlihat secara perlahan. Dan untuk mengejar ketinggalan itu aku harus terus berusaha mengimbangi mereka, baik itu dari segi intelektualitas, aktualisasi, eksekusi.

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun