Mohon tunggu...
Surapi
Surapi Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya seorang guru disalah satu SD swasta di Batam, hobi membaca,

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Best Practice Berbagi Hal Baik untuk Pembelajaran Bangun Datar di Kelas Satu SD

4 Desember 2023   16:42 Diperbarui: 5 Desember 2023   15:45 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

d.Mengembangkan dan menyajikan hasil dimana guru mengarahkan dan memonitoring murid berdiskusi secara berkelompok untuk menyelesaikan LKPD

e.Menganalisis dan mengevalasi dengan guru memberi kesempatan kepada murid disetiap kelompoknya untuk maju menunjukan dan menyampaikan hasil LKPD, guru memberi penilaian. Setelah LKPD kelompok selesai dilanjutkan dengan pemberian soal formatif.

4.Kegiatan penutup dilaksanakan dengan menyimpulkan hasil belajar, reflksi pembelajaran, memberi penguatan, memberikan tindak lanjut dengan tugas mengamati benda- benda berbentuk bangun datar yang ada di rumah, dan menuliskan dalam buku, dan diakhiri dengan salam.

5.Sumber daya yang diperlukan dalam penggunaan model PBLdan metode make a match  ini antara lain guru harus memahami setiap sintaknya dan juga pengkondisian murid ketika kegiatan itu berlangsung, serta pemanfaat IT dengan media PPT berbasis video, guru harus mempersiapkan video yang akan ditampilkan,serta guru harus  memahami cara menayangkan menggunakan proyektor dan laptop.

D.REFLEKSI HASIL DAN DAMPAK

 Dampak dari aksi yang sudah dilaksanakan sangat efektif pada pembelajaran, hal ini dapat terlihat dari:

Kegiatan yang berpusat pada murid meningkatkan hasil belajar. Berdasarkan analisis hasil  penilaian soal formatif diperoleh nilai rata -rata adalah 92 dengan KKM 70. Murid  yang mendapat nilai diatas KKM ada 29 murid dan yang mendapat nilai dibawah KKM ada 1 murid  dengan nilai tertinggi adalah 100 dan nilai terendah adalah 40, yang sebelumya pada saat asesmen diagnostik hanya memperoleh nilai rata- rata 5,6

Murid terlihat aktif dalam proses pembelajaran dengan kegiatan diskusi kelompok  Make A Match. Saat proses pembelajaran terlihat dari semua kegiatan tersebut murid dapat bertukar pendapat, saling menyemangati satu sama lain ketika Make A Match berlangsung, bersemangat dalam menjawab soal dan memasangkan gambar sesuai dengan arahan guru, tampak ekspresi bahagia murid ketika jawaban tersebut benar dan murid sangat antusias mempresentasikan hasil diskusi kelompok, memberi kesimpulan serta alternatif penyelesaian dalam suatu masalah.

Penggunaan media PPT berbasis audio visual juga sangat membantu murid untuk memahami konsep materi yang cukup luas agar lebih mudah dipahami oleh murid. Pemahaman konsep oleh murid dilihat dari perubahan hasil belajarnya yang terbukti nilai rata-rata di atas KKTP.

Penerapan model Pembelajaran Berbasis Masalah atau Problem Based Learning (PBL) dalam langkah-langkah pembelajaran dapat melatih serta meningkatkan kemampuan berpikir kritis murid terlihat dari tanggapan dan jawaban yang dilontarkan murid saat proses pembelajaran kemudian dijawab murid dengan baik. Ketika diskusi kelompok menyelesaikan masalah yang diberikan kepada murid juga terlihat mampu mengananalisis permasalahan yang ada, ini terbukti dari penyajikan hasil diskusi kelompok yang disampaikan di depan kelas dengan tepat. Murid juga berhasil menyelesaikan soal evaluasi yang berbasis HOTS terbukti dengan hasil belajar yang rata-rata sudah mencapai KKTP.

Adapun respon murid pada pembelajaran ini adalah sangat senang, Bisa dilihat saat kegiatan proses pembelajaran murid terlihat aktif dalam merespon disetiap langkah pembelajaran dan memberikan refleksi yang baik.  Saat kegiatan tanya jawab dan  kelompok, murid juga terlibat aktif. Murid juga memberikan refleksi bahwa pembelajaran yang di laksanakan sangat menyenangkan. Hal tersebut memberi kesan yang mendalam kepada murid sehingga murid mengharapkan model pembelajaran dengan metode dan media yang sama pada materi berikutnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun