Mohon tunggu...
Puisi

Balauring

29 September 2018   22:22 Diperbarui: 29 September 2018   22:39 219
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

''Coretan Anak Kampung''

dari sini kami mantapkan langkah dengan niat membawa sejuta harapan kekota karang.

bukan untuk menunjukan bahwa kami mampu,ini sebuah perjuangan sebuah usaha.

karna semuah orang pasti dapat berubah, proses pasti akan membawa 

kita dimana gerbang cita-cita bisa kita pandang semakin jelas.

Dari sini desa tempatku membuka lembaran buku kehidupan ku awali.

dengan tinta merah coretan pergaulan yang tidak dibatasi orang tua.

karna orang tua kita tahu punya kehidupan sendiri, selagi itu tidak membuat mereka kecewa.e

Dengan ragu-ragu ketakutan membalut sekujur jiwa memberanikan diri berada disini.

ibaratkan kucing yang mencoba menyebrang kelautan luas.

semuah terlalui dengan step deroratsi getaran tubuh.

alhamduliliah dari sekian banyak perjalanan semuah terlalui dengan pahit getir hingga manis getah lengket.

hari ini tepat berada digerbang kampus dunia pendidikan terahir kan lalui.

dengan kesiapan yang belum pasti kupastikan siap semuah kujalani.

jangan perna pandang akhirnya tapi jalani dari depan.

dengan tujuan bahwanya sukses ada di belakang kita dengan motivasi mendorong kita untuk selalu berdiri dengan berbagai perang bersenjatakan tugas berbagai rupa.

ingatlah selalu tujuan kita bukan hanya untuk kita tapi tinggikanlah derajat orang tua kita yang setiap saat selalu berdo untuk kita.

buatlah dunia mereka berwarna dengan prestasi kita.

buatlah mereka berkata bahwa mereka bangga punya anak seperti kita.

bahwasanya bungah pun akan layu bila selalu disiram, 

jagalah dengan cinta hingga cita-cita kita rai.

jangan menungguh pagi pada ,malam kesenyuin.

tapi cobalah untuk melakuakan kesibukan.

disitu kau temui cahaya mahatari pagi.

penguat kita.

ALHAMDULILLAH

ASSAMUALAIKUM WR WB


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun