Pengalaman unik dan berkesan selama menjalani profesi sebagai penyanyi campursari adalah masuk SPBU sebanyak 5 kali. " Dulu pernah karena job manggungnya sehari itu bisa 5 kali show di acara wedding. Itu harus memaksa saya untuk masuk SPBU  sebanyak 5 kali juga. So pasti SPBU itu maknanya adalah  Solusi Pergantian Baju untuk nyanyi di beberapa acara dalam 1 hari." ucap Endah sambil tertawa renyah yang membuatnya terlihat makin cantik saja.
Selain sebagai seorang penyanyi ternyata Endah juga merupakan seorang pencipta lagu. Dari 28 album campur sari, lebih 50% adalah lagu ciptaannya. Walaupun dia mengaku dalam menciptakan lagu akan tergantung pada mood nya. Ada yang cepat, dan ada yang lama prosesnya.
"Alhamdulillah dalam 28 Album saya itu, sekitar 50% lebih itu adalah lagu ciptaan sendiri. Diantaranya, Witing tresno jalaran seko kulino, Ojo Ngeyel, Pintu Surgamu, dan masih banyak lagi yang lainnya."
Sebagai penyanyi campursari yang konsisten melestarikan lagu-lagu Jawa Endah memiliki harapan terhadap generasi milineal agar jangan sampai meninggalkan Jawanya dengan terus nguri-nguri budaya Jawa lewat campursari.
"Harapan saya semoga generasi Milenial tetap harus melestarikan budaya. Ibarat kata bahwa Orang Jawa itu jangan sampai meninggalkan dan menanggalkan Jawanya" begitu terang Endah Saraswati yang memiliki moto hidup untuk selalu menjadi diri sendiri: Be Yourself.
Lawang, 2 Januari 2025
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H