Menghadiri Resepsi Pernikahan Sekaligus Bisa Reuni Kecil-Kecilan
Pada hari Kamis (7/11/2024) saya benar-benar merasa bahagia. Pada saat istirahat mendampingi peserta Pelatihan Menulis E-Book, saya diajak Pak M. Hanafi mendatangi acara resepsi pernikahan putri kedua Pak Sukaryadi (kepala SMP 7 PPU).
Bersama mobil yang dikemudikan oleh Pak M. Hanafi adalah sang istri (Bu Rosnah) dan ketua MKKS SMP (Bu Yaleswati). Saya dijemput di Taman Rozeline tempat kegiatan hari kedua Pelatihan Menulis E-Book.
Banyak cerita yang saya peroleh selama perjalanan dari tempat penjemputan hingga tempat acara resepsi pernikahan di rumah kediaman Pak Sukaryadi di Kecamatan Waru, Kabupaten Penajam Paser Utara.
Sebagai seorang pensiunan saya sangat merasa gembira karena dapat bersua dengan teman pengawas dan para kepala sekolah yang masih aktif bertugas.
Tiba di lokasi acara, ada Hj. Sri Kamariah dan putrinya. Hj. Sri Kamariah sudah purnatugas dan sering menjadi penerima tamu jika ada kepala sekolah yang "mantu". Demikian pula para kepala sekolah jenjang SD juga sering menjadi penerima tamu. Teman-teman pengawas yang sudah purnatugas maupun yang masih aktif saya temui juga karena mereka tinggal di Kecamatan Waru.
Aksi berswafoto pun segera saya lakukan. Saya ajak Pak Prayitno untuk berfoto berdua, tiba-tiba Bu Yaleswati nimbrung. Jadilah kami berfoto bertiga.
Saat saya berswafoto dengan Pak Imam Muhadi (pengawas jenjaang SMP yang sudah purnatugas) ada seseorang ikut di belakang saya.
Tamu undangan dari Kecamatan Babulu juga saja ajak berfoto bersama, yaitu kepala SMP 3 Penajam Paser Utara, Pak Abdullah dan Pak Alimuddin yang pernah menjadi kepsek di sekolah tersebut.
Pada saat tuan rumah muncul, saya pun segera mengajaknya untuk berswafoto. Senyum gembitra ditampilkan oleh kepsek SMP 7 Penajam Paser Utara tersebut.
Suasana ceria benar-benar kami rasakan. Beberapa kepala sekolah baru datang ketika kami sudah duduk menikmati hidangan. Ada tiga kepsek yang datang satu rombongan, yaitu Pwk Budi Lestarianto (kepsek SMP 1 PPU), Pak Jaman (kepsek SMP 10 PPU) dan Bu Dwi Astutik (kepsek SMP 22 PPU).
Suasana ceria benar-benar saya rasakan. Wajah-wajah dengan senyum bahagia tampak di depan mata.Tempat duduk atau tempat untuk menikmati hidangan cukup banyak sehingga kami bebas memilih kursi yang cocok lokasinya.
Kami tidak bisa berlama-lama di tempat resepsi pernikahan putri kedua Pak Sukaryadi tersebut. Saya harus segera kembali ke Taman Rozeline untuk mendampingi perwakilan siswa-siswi SMA dan SMK Â se-kabupaten Penajam Paser Utara dalam kegiatan Pelatihan Menulis E-Book.
Meskipun hanya beberapa menit berjumpa dengan kawan-kawan lama, saya cukup merasa gembira karena sudah agak lama tidak berjumpa dengan mereka.
Acara resepsi pernikaha seperti itu memang dapat menjadi ajang reuni kecil-kecilan. Tanopa direncanakan, kami dapat berjumpa dan bertegur sapa dalam suasana bahagia.
Semoga kita yang masih diberi umur (panjang) sering-sering dapat bersua walaupun hanya sebentar. Dengan saqling bertegur sapa, insya Allah kita akan memeproleh keberkahan yang luar biasa.
Penajam Paser Utara, 9 November 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H