Mohon tunggu...
Suprihadi SPd
Suprihadi SPd Mohon Tunggu... Penulis - Selalu ingin belajar banyak hal untuk dapat dijadikan tulisan yang bermanfaat.

Pendidikan SD hingga SMA di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Kuliah D3 IKIP Negeri Yogyakarta (sekarang UNY) dilanjutkan ke Universitas Terbuka (S1). Bekerja sebagai guru SMA (1987-2004), Kepsek (2004-2017), Pengawas Sekolah jenjang SMP (2017- 2024), dan pensiun PNS sejak 1 Februari 2024.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Satu Hari Kunjungi Empat Sekolah di Tiga Kecamatan (2)

9 Desember 2023   09:09 Diperbarui: 9 Desember 2023   09:30 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pak Jaman, kepsek SMP 23 PPU (dokpri)

Satu Hari Kunjungi Empat Sekolah di Tiga Kecamatan (2)

Pada tulisan bagian pertama sudah diceritakan perjalanan berkunjung ke dua sekolah, yaitu SMP 8 PPU dan SMP 17 PPU yang berlokasi di Kecamatan Babulu.

Untuk yang belum membaca kisah perjalanan ke sekolah-sekolah tersebut, silakan klik tautan berikut ini.

Ditelepon saat sedang di Warung

Setelah meninggalkan SMP 17 PPU, Pak M. Hanafi melajukan mobil pribadinya menuju ke tempat ibadah. Waktu zuhur sudah tiba. Masjid yang dipilih adalah masjid berpendingin (ber-AC) agar bisa lebih nyaman dalam menjalankan kewajiban.

Selanjutnya, saya mengusulkan untuk singgah ke warung makan. Warung makan yang saya maksud adalah sebuah warung yang berlokasi tidak jauh dari SMP 11 PPU, Labangka.

Warung makan itu menyediakan hidangan Pecel Madiun. Sudah beberapa kali saya makan di sana. Rasa pedas yang khas membuat ketagihan.

Warung Pecel Madiun (dokpri) 
Warung Pecel Madiun (dokpri) 

Ketika kami sedang menunggu pesanan diracik pemilik warung, ada telepon masuk. Rupanya Bu Lili Suriani, kepsek SMP 13 PPU yang menelepon. Ia menanyakan keberadaan kami.

Pada waktu sebelumnya, kami memang sudah menginfokan bahwa saya dan Pak M. Hanafi akan berkunjung ke sekolah yang berada di kawasan Desa Bangun Mulyo tersebut dalam rangka monev P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila). 

Dalam penerapan Kurikulum Merdeka, satu hal yang perlu dilaksanakan sekolah adalah mengimplementasikan P5. Sebelum kami meluncur ke sekolah yang akan kami monev, instrumen P5 sudah saya kirimkan. Dengan cara seperti itu pihak sekolah akan menyiapkan berkas-berkas yang dibutuhkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun