Naik Kapal Klotok dari Penajam ke Kampung Baru, Balikpapan
Janji kumpul pukul 13.00 Wita di pelabuhan Penajam. Bu Tuti paling awal tiba, diantarkan Pak Jumio.
Saya tiba tepat pukul 13.00 Wita. Saya pun segera mencari tahu kabar kawan lain yang rencana mau ikut bareng naik kapal klotok.
Pak M. Hanafi memberi info lewat WAG bahwa dirinya belum bisa ikut bareng. Ada urusan belum selesai.
Demikian pula Pak Habel Hewi juga membatalkan keikutsertaan dengan rombongan.
Pada saat saya berkomunikasi dengan Pak Habel, terlihat Bu Fitrawati sudah muncul di depan kami.
Jadilah hanya kami bertiga yang berangkat  bersama.
Bu Tuti segera menuju loket tempat pembelian karcis Kapal klotok, mendahului tangan mungil Bu Fitrawati yang juga akan membeli tiket.
Saya berjagq-jaga di belakang karena tas bawaan Bu Tuti ditinggalkan di atas kursi panjang.
Pergi berhubungan memang harus saling menjaga.Â
Kami bertiga segera menuju tempat Kapal berlatih. Nomor Kapal 33. Kami segera duduk mencari bangku yang kosong.
Tepat pukul 13.13 Wita Kapal klotok sudah jalan. Angin Teluk Balikpapan terasa sejuk. Laju Kapal cukup. Tidak lambat dan juga tidak terlalu cepat. Jarak tempuh sekitar lima kilometer ditempuh dalam waktu sekitar 25 menit.
Ditulis dalam perjalanan naik kapal klotok, 27 November 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H