Aktivitas 94 Hari Menjelang Purnatugas
Hari Senin (30/10/23) tepat 94 hari menjelang purnatugas sebagai ASN (Aparatur Sipil Negara). Pada pagi hari, kami masih sempat mengikuti apel rutin setiap hari Senin. Para PNS mengenakan seragam warna krem yang sering disebut waskat. Sementara itu, para THL (Tenaga Harian Lepas) mengenakan kemeja putih dan bawahan warna hitam.
Saya memilih berdiri pada deret belakang. Dengan begitu, saya dapat memotret para peserta apel yang berdiri di depan saya. Apalagi postur tubuh saya cukup tinggi. Jika saya berbaris pada deret di depan tentu akan terlihat "menjulang".
Dalam barisan para pejabat terlihat ada empat orang, yaitu Pak Daman (sekretaris disdikpora), Pak Ismail (kabid dikdas), Pak Durajat (kabid PAUD DIKMAS), dan Pak Syamsul (kabid sarpras). Wajah-wajah mereka tampak ceria meskipun banyak tugas yang harus diemban saban hari.Â
Dalam apel pagi hari Senin (30/10/23) itu, Pak Daman memberikan sambutan dengan nada datar. Ada beberapa informasi disampaikan terkait kegiatan BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim.
Apel diakhiri dengan berdoa untuk kelancaran tugas. Kadisdikpora yang hadir dalam apel tersebut tidak memberikan sambutan atau wejangan untuk para peserta.
Berkunjung ke SMP 26 PPU
Setelah apel selesai, kami para pengawas memasuki ruang satu dan ruang dua. Saya mengambil minum air putih dan menyantap satu potong kue. Bu Fitrawati, pengawas pembina SMP 26 PPU mengajak saya untuk menemani Pak Mokhamad Syafii ke sekolah di kawasan Giripurwa, dekat Girimukti.
Tidak ada pengawas SMP lain yang ikut selain kami bertiga. Mobil Pak Mokhamad Syafii membawa kami ke sekolah yang dipimpin oleh Bu Rindi Wulandari. Perjalanan tidak memakan waktu lama.