Mohon tunggu...
Suprihadi SPd
Suprihadi SPd Mohon Tunggu... Penulis - Selalu ingin belajar banyak hal untuk dapat dijadikan tulisan yang bermanfaat.

Pendidikan SD hingga SMA di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Kuliah D3 IKIP Negeri Yogyakarta (sekarang UNY) dilanjutkan ke Universitas Terbuka (S1). Bekerja sebagai guru SMA (1987-2004), Kepsek (2004-2017), Pengawas Sekolah jenjang SMP (2017- 2024), dan pensiun PNS sejak 1 Februari 2024.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Bermodal Sebuah Puisi, Gratis Menginap di Hotel Berbintang (2)

2 Oktober 2023   21:05 Diperbarui: 2 Oktober 2023   21:07 340
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kursi santai yang kurang menarik (dokpri)

Saya sudah sering mengikuti aturan hotel seperti itu. Aturan dibuat tentu ada maksud dan tujuannya. Saya segera bertanya posisi lift. Meskipun saya pernah menginap di Blue Sky (6-13 November 2018), saya sudah lupa posisi lift. 

Kamar pada lantai delapan yang saya tuju. Nomor kamar 25. Suasana di lobi cukup ramai. Saya tidak terlalu memperhatikan kesibukan orang-orang di lobi. Keinginan saya hanya ingin segera beristirahat.

Aktivitas pada pagi hingga siang hari pada hari Sabtu itu (30/9/23) benar-benar membuat tubuh letih. Perjalanan ke Balikpapan di bawah sinar surya yang terik menambah kelelahan semakin bertambah.

Dokpri
Dokpri

Keluar dari lift, segera saya membaca penunjuk lokasi kamar. kalau salah baca, bisa-bisa harus berjalan bolak-balik untuk menemukan kamar sesuai kunci yang dibawa. Saya  perlu berhenti sejenak untuk memastikan lorong mana yang harus saya ikuti menuju kamar. Lorong ke kiri atau lorong ke kanan.

Setelah merasa yakin, saya pun berjalan ke arah lorong sebelah kiri. Beberapa kamar harus saya lewati karena ternyata saya mendapatkan kamar pada bagian ujung lorong.

Dokpri
Dokpri
Setelah membuka pintu segera saya meletakkan tas punggung yang setia menemani ke mana pun saya pergi. Bukan hanya ke kantor dan ke sekolah binaan. Saat pergi keluar kota pun, tas punggung itu setia menemani.

Sebelum saya melakukan sesuatu terhadap isi kamar yang cukup luas itu, saya perlu mengabadikan satu demi satu bagian yang menarik. Pada posisi bagian tengah kamar, ranjang merupakan bagian pusat sebuah tempat menginap.

single bed cukup luas (dokpri)
single bed cukup luas (dokpri)
Pada posisi di depan ranjang, ada pesawat televisi yang cukup lebar. Saya sudah berjanji tidak akan menyalakan televisi selama menginap. Di rumah pun saya tidak memiliki televisi (lagi). Sejak ponsel sudah menyibukkan saat istirahat, pesawat televisi sudah kami pensiunkan dari rumah. Hal itu dapat mengehemat pengeluaran bulanan untuk menyewa saluran TV kabel.

Dokpri
Dokpri
Pada sisi kiri dan kanan ranjang ada meja yang cukup lebar. Meja kecil itu lebih lebar daripada meja pada hotel lain yang pernah saya inapi. 

Meja kecil sisi kiri ranjang (dokpri)
Meja kecil sisi kiri ranjang (dokpri)
Pada sisi sebelah  kiri ranjang meja kecil cukup artistik dengan warna cat coklat. Ada laci di bawah meja. Sebuah lampu tidur berada di atas meja kecil tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun