Tiba di rumah, istri masih asyik memasak sayur. Sebelum pergi ke tempat resepsi harus ada sayur untuk makan Adib. Saya pun menunggu beebrapa saat.Â
Pada pukul 09.57 Wita ada panggilan telepon masuk. Pak Amin Susilo yang sudah berada di kantor dinas (disdikpotra) menelepon. Astagafirullah. Saya baru ingat dengan pesan WA kepsek SMP Muhammadiyah 1 tersebut.Â
Gara-gara tidak diingatkan, saya lupa stand by di kantor hingga Pak Amin datang.Â
Saya pun memberikan alternatif, jika ingin bertemu saya, silakan ke rumah. Jarak antara kantor disdikpora dengan rumah sekitar delapan kilometer. Perjalanan dengan mobil tentu tidak membutuhkan waktu lama.
Rupanya ada sesuatu yang membuat kedatangan Pak Amin Susilo ke rumah agak lama. Hampir pukul sebelas, rumah saya baru ditemukan. Untunglah, urusan segera diselesaikan dengan cepat.
Sementara itu, istri tercinta sudah bersiap untuk dibawa ke tempat acara resepei pernikahan putri kedua Pak Sugeng Mardisantoso di perumahan Korpri, Kelurahan Sungai Paret. Tidak jauh dari rumah sakit umum PPU.
Janji Lewat WA Harus Sering Dikonfirmasi
Kita memiliki kesibukan yang tidak terduga. Saat mengirimkan pesan lewat WA untuk janji temu, perlu ada konfirmasi ulang. Mengingat pesan WA begitu banyak dan kita sulit membendung, konfirmasi sangat penting. Kalau hanya satu kali kirim pesan kemudian tidak menanyakan atau mengonfirmasi lagi, bisa-bisa pesan itu akan "lenyap" atau "tenggelam" oleh pesan-pesan lain yang sering "kurang berguna" dalam grup-grup WA.
Penajam Paser Utara, 14 Agustus 2023
 Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H