Menghadiri Syukuran Kawan Mau Naik Haji

Menghadiri Syukuran Kawan Mau Naik Haji

Hari Selasa tanggal tiga belas Juni 2023 kami mendapat dua undangan tertulis untuk menghadiri acara syukuran. Dua kawan kami akan naik haji. Undangan pertama dari Pak M. Hanafi. Tertera waktu atau jam untuk hadir, yaitu pukul 11.00 WITA. Saya masih berada di Ruang Pengawas 1 menjelang pukul sebelas hari Selasa itu.

Berada di Ruang Pengawas 1 (Dokpri)

Hanya ada tiga orang di dalam Ruang Pengawas 1. Saya berbincang dengan mbak Dwi dan mbak Vivi di dalam ruang ber-AC tersebut. Kawan-kawan pengawas sebagian sedang menghadiri acara pelepasan siswa kelas 6. Sebagian pengawas menghadiri acara Refleksi PSP (Program Sekolah Penggerak) Angkatan 2 tahun pertama.

Tepat pukul sebelas, Pak M. Arsyad muncul di Ruang Pengawas 1. Menantu Pak Ahmad Muzni tersebut bersedia membawa mobil ke tempat acara syukuran dua kawan yang akan berangkat naik haji.

Berlima satu mobil (dokpri)

Saya merasa  sangat  beruntung memilki kawan-kawan pengawas dan penilik sekolah yang berbaik hati membawa kami yang tidak memiliki mobil. Hari Selasa itu, Pak M. Arsyad membawa serta dua staf tata usaha di ruang pengawas, mbak Dwi dan mbak Vivi. Kebetulan putri kedua mbak Dwi ikut pula.

Habis makan berswafoto (dokpri)

Rupanya acara syukuran mirip dengan acara hajatan pengantin dan sejenisnya. Begitu datang kami langsung dipersilakan makan prasmanan. Aneka menu makanan yang khas disiapkan di garasi mobil Pak M. Hanafi. Suami Bu Rosnah tersebut sedang ada keperluan ke kemenag kabupaten saat kami tiba. 

"Mengantar koper!"

Begitu penjelasan Bu Rosnah saat saya menanyakan keberadaan Pak M. Hanafi. Ada informasi bahwa calon jamaah haji Kabupaten Penajam Paser Utara diberangkatan pada dini hari pukul dua hari Rabu tanggal empat belas Juni 2023.

Selesai menyantap hidangan, saya sempat berswafoto dengan Pak M. Arsyad. Kemudian, saya mengajak  untuk berfoto bersama Bu Rosnah.

Berfoto bersama Bu Rosnah (dokpri)

Kami segera berpamitan setelah berfoto bersama. Saat kami keluar menuju tempat mobil diparkir, alhmandulillah. Pak M. Hanafi sudah pulang dari kemenag kabupaten. Saya segera mengajak Pak M. Hanafi untuk berfoto bersama setelah berjabat tangan dan mengucapkan selamat menempuh perjalanan ke Tanah Suci. 

Pak Sukoco, Hj, Sri Kamariah baru datang (dokpri)

Teman-teman pengawas dan kepala sekolah banyak yang baru datang ke rumah Pak M. Hanafi. Kami melihat mereka sedang memarkir mobil  dan sebagian sedang berjalan menuju rumah Pak M. Hanafi. Ada Pak Sukoco, Hj. Sri Kamariah, Hj. S. Khasanah, Pak Prayitno, Pak Suparjo, Bu Samnor Janah, Pak Supriyadi, dan beberapa teman lain yang berjalan dengan senyum sumringah.

Turun dari mobil di rumah Pak Agus (dokpri)

Selanjutnya kami segera naik mobil Pak M. Arsyad lagi dan melanjutkan perjalanan menuju rumah Pak Agus di dekat Pantai Tanjung. Deretan pohon kelapa menghiasi sekeliling rumah penilik sekolah tersebut.

Pak Agus menyambut kami dengan ramah. Banyak tamu yang sudah hadir lebih awal. Sama seperti di rumah Pak M. Hanafi. Kami langsung dipersilakan untuk mengambil makanan (swalayan). Meja-meja berisi aneka makanan berat juga ditata di garasi mobil.

Berfoto bersama Pak Agus (dokpri)

Beberapa kawan pengawas terlihat sudah berada di tempat makan, termasuk Pak Korwas. Untuk makanan yang saya ambil kali ini berupa soto ayam dengan lontong.  Sebelumnya, di rumah Pak M. Hanafi saya mengambil nasi dengan lauk daging sapi. Porsi yang saya ambil bukan porsi penuh di sana. 

Pak M. Arsyad, Vivi, Dwi, dengan latar Pak Agus (dokpri)

Saya selalu berusaha mengambil gambar atau memotret dengan posisi yang agak unik. Di meja mbak Vivi dan mbak Dwi ada Pak M. Arsyad yang baru saja pindah tempat duduk. Kemudian terlihat Pak Agus berada di dekat mereka. Posisi mereka sangat bagus untuk diabadikan. Saya segera menjepret komposisi seperti itu.

Tamu yang datang kian saktu kian banyak. Kami pun segera minta diri untuk memberi kesempatan Pak Agus dan istrinya untuk menyambut mereka. Kami berjabat tangan dan saling mendoakan.

Semoga kawan-kawan yang berangkat ke Tanah Suci dapat menjalankan ibadah dengan baik. Demikian pula, untuk semua calon jamaah haji se-dunia yang akan melaksanakan ibadah dapat melaksanakan kewajiban dengan lancar dan tertib.

Diketik di Samarinda, 14 Juni 2023