Mohon tunggu...
Suprihadi SPd
Suprihadi SPd Mohon Tunggu... Penulis - Selalu ingin belajar banyak hal untuk dapat dijadikan tulisan yang bermanfaat.

Pendidikan SD hingga SMA di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Kuliah D3 IKIP Negeri Yogyakarta (sekarang UNY) dilanjutkan ke Universitas Terbuka (S1). Bekerja sebagai guru SMA (1987-2004), Kepsek (2004-2017), Pengawas Sekolah jenjang SMP (2017- 2024), dan pensiun PNS sejak 1 Februari 2024.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Merencanakan Perjalanan dengan Cermat

8 Mei 2023   07:09 Diperbarui: 8 Mei 2023   07:19 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Merencanakan Perjalanan dengan Cermat

Saat berada di luar kota kita harus cermat dalam melakukan perencanaan perjalanan. Ada dua hal yang penting menjadi pertimbangan, yaitu waktu dan biaya. Perjalanan yang kita lakukan dalam jangka waktu longgar atau terbatas. Kemudian, biaya yang dibutuhkan apakah dapat dihemat atau memang harus "mahal".

Kondisi yang mengalami perubahan tidak menentu juga perlu diantisipasi. Kita tidak perlu emosi menyalahkan orang lain apabila ada perubahan atau situasi yang tidak sesuai dengan yang kita harapkan.

Pengalaman Berharga

Pada saat kami para pengawas dan penilik sekolah melakukan Kunjungan Kerja (kunker) ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang (4/5/23), ada sesuatu di luar perencanaan. Masalah yang muncul adalah ketiadaan pesawat untuk membawa kami pulang kembali ke Kalimantan Timur dalam waktu yang bersamaan.

"Tiket habis!"

Begitu kata teman pengawas yang menjadi tumpuan teman-teman satu rombongan untuk pengadaan tiket pesawat. Waktu pemesanan yang mepet dan jumlah orang yang akan dbelikan tiket merupakan penyebabnya.

Kami berangkat dari bandara SAMS Balikpapan pada hari Rabu tanggal tiga Mei 2023. Saat berkumpul di bandara untuk menunggu jam pesawat terbang, pembicaraan terfokus pada tiket kepulangan dari Jawa ke Kalimantan Timur.

Rencana awal, sebagian besar rombongan akan pulang pada hari Jumat tanggal lima Mei 2023. Ternyata tidak ada tiket pada hari Jumat itu. Tiket untuk jurusan bandara Juanda Surabaya ke bandara SAMS Balikpapan habis untuk hari Jumat (5/5/23), untuk penerbangan langsung.

Atas kondisi itu, ada dua anggota rombongan yang membatalkan keberangkatannya ke Jawa. Keduanya berharap pada hari Jumat dapat kembali ke Kaltim. Berhubung tiket yang dibutuhkan habis, terpaksa dua orang tersebut pulang ke Penajam, tidak jadi ikut terbang meskipun tiket berangkat sudah ada di tangan.

Suasana kembali "tegang" manakala tiket untuk hari berikutnya, Sabtu (6/5/23) juga habis. Kalaupun ada, penumpang harus transit. Nah, tiket dengan transit harga tiketnya jauh lebih mahal. Selain itu, waktu juga akan banyak terbuang di perjalanan.

Pilihan pun dijatuhkan pada penerbangan hari Ahad (7/5/23). Alhamdulillah, ada beberapa kursi pesawat yang dapat diperoleh. Setidaknya ada enam orang yang berhasil memperoleh tiket untuk penerbangan hari Ahad (7/5/23).

Dalam komunikasi di WAG, ada pengawas sekolah yang mendapatkan jadwal penerbangan pagi hari, yaitu pukul 05.00 WIB. Sementara itu, pengawas sekolah lain ada yang memperoleh tiket dengan jam penerbangan tengah hari sekitar pukul dua belas.

Bagaimana dengan penilik dan pengawas yang lain? Ada yang mendapatkan tiket pada hari Senin (8/5/23) dan Selasa (9/5/23).

Untuk menunggu waktu penerbangan sesuai hari dan tanggal yang tertera pada tiket, kami harus menambah hari menginap di Jawa. Sebagian menginap di Malang dan sebagian menginap di Surabaya, Sidoarjo, dan di rumah keluarga yang dapat didatangi.

 Memastikan Hari Berangkat dan Pulang

Demi menghemat biaya dan mengefisienkan waktu, kita perlu melakukan perencanaan secara matang. Jika kita harus menggunakan pesawat terbang, perlu dipastikan tanggal keberangkatan dan tanggal kepulangannya. Hal itu penting untuk menyusun agenda yang cermat. Jika tiket berangkat dan pulang belum pasti, ada kemungkinan timbul masalah. Untuk itu, biaya untuk membeli tiket pergi dan pulang harus disiapkan lebih dahulu. Apabila dana untuk biaya perjalanan berangkat dan pulang belum siap, sebaiknya rencana ditunda lebih dahulu. Kecuali, ada dana talangan untuk membeli tiket pesawat.

Dengan adanya kepastian tiket berangkat dan pulang, kita dapat menyusun agenda lain yang urgen selama dalam "perantauan".

Alternatif Destinasi Kunjungan

Pada saat berada di tempat tujuan, panitia atau perorangan dapat menyusun acara sesuai dana yang disediakan. Lokasi tempat tujuan kegiatan harus benar-benar diketahui jauh hari. Jika lokasi tujuan adalah sebuah objek wisata, pastikan jam buka dan jam tutup. Harga tiket masuk perlu dijadikan pertimbangan.  

Destinasi wisata yang akan dikunjungi eprlu diketahui informasinya. Apa saja yang dapat dinikmati dalam objek wisata itu. Berapa luas area objek wisata. Berapa lama ketersediaan waktu untuk berkunjung ke sana. Apakah kita hanya sekadar ingin lihat atau kita ingin menikmati semua wahana yang ada dalam objek wisata itu.

Setelah mengetahui kondisi objek yang akan dikunjungi, kita dapat mengatur waktu, objek mana yang sebaiknya dikunjungi lebih dahulu. Pertimbangan jarak objek wisata dengan tempat menginap perlu dipertimbangkan. Kita harus memikirkan, jangan sampai waktu banyak terbuang di dalam perjalanan menuju objek wisata, sementara waktu untuk menikmati keindahan objek wisata hanya sebentar.

Suatu objek wisata yang banyak pengunjung juga perlu menjadi pertimbangan. Dengan banyak pengunjung, apakah kita akan dapat menikmati objek yang kita kunjungi atau justru kita "tesiksa" karena harus berdesak-desakan.

Pada intinya, kita harus mencari informasi lebih dahulu berdasarkan berita, pegalaman perjalanan orang lain, dan informasi dari website atau internet. Dengan mengetahui lebih awal terkait objek wisata yang akan kita kunjungi, kita dapat melakukan antisipasi.

Bagaimana, sudah siap melakukan perjalanan?

Penajam Paser Utara, 8 Mei 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun