Kata Ganti (Pronomina) dalam Kalimat Langsung
Penggunaan pronomina dalam kalimat langsung cukup signifikan. Orang yang berbicara (aku, saya, atau kami) sering dikaitkan dengan orang yang diajak berbicara (engkau, kamu, Anda, atau kalian) dan orang yang dibicarakan (dia, ia, beliau, atau mereka).
Untuk lebih mengetahui perbedaan penggunaan pronomina, marilah kita perhatikan kalimat berikut.
Nenek berkata, "Kursi roda saya sudah berumur lima tahun."
Kata saya dalam kalimat di atas sebagai pengganti kata nenek. Dengan begitu, jika kalimat tersebut dijadikan kalimat berita atau kalimat tidak langsung akan berbunyi sebagai berikut.
Nenek mengatakan bahwa kursi rodanya sudah berumur lima tahun.
Kata ganti atau pronomina -nya sebagai pengganti nenek.
Selanjutnya, kita perhatikan contoh di bawah ini.
Ibu berkata, "Saya akan pergi ke pasar."
Kata saya dalam kalimat di atas sebagai pengganti kata ibu. Dengan begitu, jika kalimat tersebut dijadikan kalimat berita atau kalimat tidak langsung akan berbunyi sebagai berikut.
Ibu mengatakan bahwa ia akan pergi ke pasar.
Kata ganti atau pronomina ia sebagai pengganti ibu.
Berikut ini contoh yang berbeda. Perhatikan pronomina yang digunakan.
Paman berkata, "Kamu harus rajin belajar."
Kata kamu dalam kalimat di atas sebagai pengganti orang yang diajak berbicara. Dengan begitu, jika kalimat tersebut dijadikan kalimat berita atau kalimat tidak langsung akan berbunyi sebagai berikut.
Paman berkata bahwa saya harus rajin belajar.
Demikian sedikit uraian terkait penggunaan pronomina dalam kalimat langsung. Selamat mencermati semoga tidak merasa bingung. Jika ada kesulitan, silakan menuliskan pada kolom komentar. Terima kasih.
Penajam Paser Utara, 9 September 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H