Istilah kata sambung, kata penghubung, dan konjungsi itu sama. Ada kalanya orang menyebut kata sambung. Ada orang lain lebih suka menyebut kata penghubung. Satu lagi, istilah yang lebih singkat adalah konjungsi.
Dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) disebutkan bahwa konjungsi adalah kata atau ungkapan penghubung antarkata, antarfrasa, antarklausa, dan antarkalimat.
Konjungsi memiliki beberapa macam/jenis sesuai fungsi kata tugas tersebut.
Konjungsi Koordinatif
Konjungsi koordinatif adalah konjungsi yang menggabungkan kata atau klausa yang berstatus sama, misalnya dan, tetapi, atau.
Konjungsi Subordinatif
Konjungsi subordinatif adalah konjungsi yang menghubungkan anak kalimat dan induk kalimat atau menghubungkan bagian dari kalimat subordinatif. Â
Dari dua macam konjungsi tersebut ada beberapa contoh yang dapat dijadikan bahan pemahaman.
Konjungsi Menggabungkan
Konjungsi jenis ini berfungsi menggabungkan antarkata, antarfrasa, atau antarklausa, misalnya konjungsi serta, dan.
Contoh:
Ayah dan ibu pergi ke Kota Bontang.
Konjungsi Pemilihan
Konjungsi jenis ini berfungsi menggabungkan dua klausa yang ditujukan untuk memilih, yaitu konjungsi atau.
Contoh Engkau ikut aku atau tetap tinggal di rumah?
Konjungsi Pertentangan
Konjungsi jenis ini berfungsi menggabungkan dua klausa yang ditujukan untuk mempertentangkan, yaitu konjungsi tetapi.
Contoh:
Saya sudah lapar tetapi hidangan belum disajikan.
Konjungsi Urutan
Konjungsi jenis ini berfungsi menggabungkan dua klausa yang ditujukan pada urutan atau tahap-tahap kegiatan, misalnya selanjutnya, kemudian, lalu.
Contoh:
Widya membersihkan halaman rumah kemudian ia menyirami tanaman bunga.
Masih banyak pembagian konjungsi untuk tujuan tertentu. Sumber bacaan terkait konjungsi juga mudah ditemukan. Semakin banyak referensi tentu akan mempercepat pemahaman kita.
Penajam Paser Utara, 2 September 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H