Mohon tunggu...
supriadi adi
supriadi adi Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Hari Ibu

22 Desember 2009   04:20 Diperbarui: 26 Juni 2015   18:49 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari ini tepat di tanggal 22 desember 2009 dan lebih di kenal dengan hari ibu.Namun ini bisa di anggap sebagai simbol betapa di hargainya seorang ibu hingga di setiap tahun pada tanggal ini di peringati.

Hari dimana kita mesti mengingat kembali Ibu tercinta kita yang telah memberikan kita kasih sayang yang tulus dan rasa cinta yang tak terkira nilainya.

Maka bagi kita semua wajib kayaknya untuk mencintai dan menyanyangi kehadiran seorang ibu yang telah melahirkan para penerus bangsa.

Oh yah bagi yang sudah di tinggal oleh ibu tercintanya agar selalu mengingat pesan ibu yang telah menjaga kita,mencintai tanpa ada rasa capek dan lelah dari dirinya.

Betapa ikhlasnya seorang ibu mencintai dan merawat kita di kala belum bisa berbuat apa-apa.

ibu yan tercinta tiada sesuatu yang sebanding dengan dirimu,tiada sesuatu yang bisa aku balas demi kebaikanmu.

Ibu tercinta semangatlah selalu dan tersnyumlah selalu buat kami anakmu,senyummu adalah raga yang selalu menemani kami di saat semua telah terasa sunyi.

Ibu adalah sesuatu yang takkan pernah pudar dari kehidupan kami.

Ibu tercinta,

Ibu tersayang,

Ibu ..... Ibu....

mungkin semua kata bisa terucap namun semua tak bisa mewakili apa yang kami rasakan,

Ibu adalah sesuatu yang sangat bermakna dalam hidup kami.

Ibu adalah darah dalam raga kami,

Kami tak mungkin tau arah tanpa dirimu.

Ibu aku sangat merindukanmu,di kala semua terasa hampa tanpa senyummu,

aku selalu teringat akan pesanmu namun semua takkan bisa menghilangkan rasa rindu terhadapmu.

Ibu saat ini jauh dari pandangan namun selalu lekat di hati kami.

Kata yang tak bisa kami lupakan darimu adalah ingatlah aku di kala sedang rindu.

Mungkin kita semua pernah merasa bahwa ibu tidak adil atau bahkan pernah merasa bahwa dia tidak mengerti dengan apa yang kita hadapi.

Namun semua itu hanyalah rasa egois kita semata,tanpa memikirkan bagaimana mereka sangat menginginkan kita untuk lebih baik dari hari ini.

Ibu tercinta di hari ini aku ingin ngucapin.

Ibu adalah manusia yang paling sayang dalam dunia ini.

Semoga selalu dalam lindunganNYA “AMIN”,

Selamat hari IBU

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun