Apalagi, KPSI semakin merasa tidak sependapat dengan rencana PSSI untuk mengundang voters dari kedua pihak.
Lihatlah komentar La Nyala :
“Tentunya, kami tidak akan datang. Sebab, kami akan menggelar Kongres sendiri,”
Kata dia, sebanyak 81 voters tersebut, sudah tidak mengakui Djohar Arifin Husin sebagai Ketua Umum PSSI. Apalagi, 81 voters itu, sudah setuju bahwa La Nyalla lah yang menjabat sebagai Ketua Umum PSSI tandingan Djohar Arifin Husin.
Bagaimana ini??''''
Apakah mereka yakin tidak akan hadir di Palangkaraya yang akan dihadiri langsung dan disaksikan oleh pihak AFC dan FIFA ?
Bagaiamana nasib semua ketum club jika mereka membangkan perintah PSSI, Menko Kesra, AFC dan FIFA ?
Jusru inilah celah besar mereka untuk kena banned dari pihak Internasional, dan Nasional sendiri.
Berhati-hatilah kawan-kawan dari ISL. Semoga kongres kalian hari ini di Ancol bukanlah kongres dandutan atau kongres plesiran renang di pantai, saya pun tak bisa membayangkan ke konyolan atraksi berikutnya La Nyala dan rekan-rekannya memakai celana dalam untuk renang di pantai tepat di belakang hotel Mercure tersebut.
Semoga hari ini, hasil kongres mereka adalah sepakat untuk sepakat, bukan sepakat untuk tidak sepakat kepada PSSI.
Salam Suporter Indonesia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H