Hallo semuanya sebelumnya perkenalkan nama saya Afiq Fadhil Dhaifullah  saya adalah mahasiswa semester 6 Universitas Negeri Malang yang sedang melaksanakan program kemendikbud yaitu MBKM (Merdeka Belajar-Kampus Merdeka) di salah satu programnya yaitu AM (Asistensi Mengajar) yang tetap di bawah naungan Universitas Negeri Malang, Program MBKM ini dilaksanakan dalam rangka menyiapkan kemampuan mahasiswa dengan melaksanakan kegiatan akademik yang biasanya disebut Praktik Pengalaman Lapangan (PPL). Saya sendiri merupakan mahasiswa dari jurusan pendidikan sejarah tahun 2021 pada tulisan kali ini saya bakal menceritakan bagaimana sih kesan pesan atau bahkan cerita menarik saat saya AM.
Sebelumnya sedikit info mengenai apa itu Asistensi Mengajar, Asistensi Mengajar merupakan salah satu program dari MBKM yang bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada Mahasiswa program studi pendidikan ataupun yang berminat untuk terjun langsung kedalam proses pendidikan di sekolah dengan cara menjadi pendamping guru dan menjadi pelopor pemerataan pendidikan sebagai penunjang perkembangan IPTEK. Asistensi mengajar ini dilaksanakan mahasiswa dengan juga melakukan kerja sama di bawah bimbingan dosen dan juga guru pamong, Asistensi mengajar ini juga dilakukan mahasiswa dalam waktu satu semester  dengan mengonversi 20 SKS.
FYI saya di tempatkan di SMA Negeri 1 Boyolangu yang merupakan salah satu SMA favorit di Kabupaten Tulungagung. Yang terletak di Jl. Ki Mangun Sarkoro, Dusun Krajan, Beji, Kec. Boyolangu, Kab. Tulungagung. Saya melaksanakan Asistensi mengajar ini saya tidak sendirian saya di temani 4 Mahasiswa yang prodinya sama dengan saya selain itu terdapat 4 Mahasiswa dari prodi Geografi dan 5 Mahasiswa dari prodi Sosiologi yang juga melaksanakan Asistensi mengajar di SMA Negeri 1 Boyolangu hal itu berarti total ada 14 mahasiswa dan 3 prodi yang melaksanakan Asistensi mengajar di SMA Negeri 1 Boyolangu.Â
Pelaksanaan Asistensi mengajar saya dan teman-teman di mulai pada bulan Februari tepatnya pada tanggal 19 Februari yang diawali dengan seremoni pengantaran dosen ke SMAN 1 Boyolangu dan dilanjutkan dengan saya dan teman-teman melakukan observasi selama satu minggu mengenai pembelajaran di SMAN 1 Boyolangu. Seminggu setelahnya pada tanggal 26 Februari kami di libatkan dalam kegiatan P5 sampai pada hari puncak dimana SMAN 1 Boyolangu melaksanakan wayangan dan bazar yang juga sebagai HUT SMAN 1 Boyolangu ke 50 dimana acara ini melibatkan kelas 10 dan 11.
Berganti bulan pada tanggal 4-20 Maret kami di libatkan dalam kegiatan Ulangan kelas 12 dimana kami di plot sebagai pengawas ataupun proktor bukan hanya itu saja kami juga di libatkan dalam kegiatan penyiapan kertas jawaban. Saat pelaksanaan ujian kelas 12 ini diadakan pada saat bulan puasa sebenarnya saya juga merasa lemas karena lapar tapi di sisi lain juga merasa semangat karena seng melaksanakan kegiatan sebagai pengawaspengawas.Â
Setelah kegiatan ujian kelas 12 dan juga karena bertepatan pada bulan puasa mahasiswa AM juga di suruh untuk melaksanakan teraweh selama satu minggu dan di minggu itu juga mahasiswa Am di libatkan dalam kegiatan sekolah yaitu pondok Romadhon untuk kelas 10 dan 11 dimana kami di suruh menjadi pembicara untuk membahasa sebuah materi yang di bagi per kelas ada2 mahasiswa am saat itu saya berkesempatan menjadi pemateri dan mendapatkan materi mengenai bullying. Setelah pelaksanaan pondok Romadhon
Seminggu berikutnya guru pamong untuk prodi pendidikan sejarah memberikan informasi untuk membuat modul ajar, menyusun media untuk proses pengajaran dan juga memberikan kelas yang akan Prodi sejarah ajar, untuk saya sendiri saya mendapatkan kelas X-8 dan juga kelas XI-6 dalam satu minggu masing-masing dari kami masuk 2 kali dengan kelas yang berbeda. Saat mendapatkan informasi tersebut saya merasa cemas karena ini kali pertama saya akan masuk ke kelas untuk mengajar secara langsung, Pada tanggal 3 April saya pertama kali masuk pertama kali di kelas X-8 dengan masih di dampingi teman-teman satu prodi karena saya sendiri masih merasa deg-degan dan guru pamong membolehkan di temani karena ini merupakan permulaan, di awal pertemuan ini saya mengajar materi tentang masuknya Islam di Indonesia yang membahas 4 teori masuknya Islam.Â
Minggu selanjutnya adalah libur cuti bersama dari tanggal 8-17 April lalu masuk lagi pada tanggal 18 April dimana kami melaksanakan halal bihalal dimana guru siswa dan kami mahasiswa AM saling bermaaf-maafan, dan pada minggu tanggal 22 April-24 Mei kami melaksanakan pengajaran dengan saya setiap hari Senin dan rabu masuk untuk mengajar di hari Senin saya mengajar kelas XI-6 dan hari rabu saya mengajar kelas X-8.Â