Bismillah,
Syukur alhamdulillah Allah memberikan kesempatan kepada penulis mengikuti pertemuan tahunan Pepsili (Perjimpunan program studi ilmu lingkungan seluruh Indonesia) dan Konferensi Internasional the 16th Asia Impact Assessment di Denpasar Bali dari 21 samapai 23 Agustus 2024. Istri penulis Prof Nurhayati merupakan anggota delegasi asal Unsri. Penulis ikut juga sebagai utusan dari prodi S2 Ilmu Pertanian UM Palembang.Â
Melepas bibit ikanÂ
Dari acara pengabdian pada acara tersebut kami diberi kesempatan untuk melepaskan bibit ikan teluk benoa Denpasar bali. Bibit ikan yang disediakan panitia beragam yakni bibit ikan lele dan ikan nila. Setelah itu peserta diajak untuk menekusuri pembimbitan mangrove. Ada jembatan kayu di lahan mangrove sepanjang 150 m. Areal pemmbibitan mangrove di teluk benoa ini merupakan areal percontohan mangrove yang dijadikan tapak yang dipertontonkan kepada peserta delegasi  G20 tahun 2022 lalu.Â
Dalam konferensi itu peserta juga dilibatkan pada acara restorasi coral reef di pantai Mengiat Bali. Pesrrta diberi kesempatan utuk menanam coral reff pada struktur yang dibuat dari besi ukuran 10 mm.Â
Pada struktur besi itu peserta mengingkatkan coral reef dengan pengikat plastik dan mengingkatkan nama-nama peserta dari berbagai negara meliputi Jepang, Korea dan Indonesia termasuk juga peserta daru Thailand. Diharpakan coral reef akan memenuhi struktur besi itu dalam 3 tahun ke depan. Bali bay Harmony yang menjadi mitra panitia konferensi internasional itu telah melakukan restorasi terumbu karang di beberapa tempat di Bali dan Lombok.Â
Prof Ida Ayu Chairperso  konferensi itu nenyatakan senang karena telah dapat menjalankan tugas sebagai organizinh committee pertemuan Pepsili dan konferensi internasional  the 16 Asia Impact Assessment itu dengan lancar. Menurut Prof Ida Ayu sejumlah kegiatan pengabdian kepada kasuarakat juga sukses dilaksanakan antara lai penebaran bibit ikan, penyuluhan tentang pembibitan vegetasi bakau kepafa masyarakat dan realstorasi terumbu karang atau coral reef di lepas pantai Mengiat Bali.