Pada hari ketiga tausiyah dihadiri oleh gubernur Bengkulu 2 periode Prof Dr Rohidin Mersyah, MM. Beliau mewakili keluarga Sudiman menyampaikan permintaan maaf jika ada kesalahan almarhum selama hidupnya, menyampaikan ucapan terima kasih krpada para pentakziyah serta mengajak mendoakan almarhum.
Penulis yang merupakan waknda almarhum pada hari kedua menyampaikam sambutan mewakili keluarga adinda Sudiman mellaui video call juga menyampaikan terima kasih kepada pentakziyah, menyampaikan rasa terhibur karena didatangi pada seluruh rangkaian pengapanan jenazah. Menyolatkam, menguburkan serta mendoakan almarhum Okta.
Diyakini meninggal syahid
Rasulullah SAW bersabda,
“Ada 7 jenis mati syahid selain orang yang gugur di jalan Allah di antaranya yakni seseorang yang terbunuh oleh wabah, kondisi tenggelam, radang selaput dada, penyakit perut, korban kebakaran, meninggal di bawah bangunan, dan wanita yang meninggal saat melahirkan adalah syahid.” – Al Muwatta Malik, Buku 16, Hadis 36.
Dari hadist di atas sangat diyakini bahwa okta DCP Sudiman meninggal syahid karena beliau merupakan korban kebakaran yakni terkna sengatan arus listrik PLN.
Selamat jalan nakanda senanglah engkau di alam sana dengan persekotnya surganya Allah swt.
Kami sayang denganmu tapi Allah lebih sayang padamu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H