⁶
Bismillah,
Adalah Datuk Abdur Rahim bin Hamzah diajak oleh anak sulungnya pindah ke kota Palembang sekitar medio 1980-an. Pak Rahim biasa dipanggil namanya ikut ajakan itu, dengan istrinya Rahina Merinsan, ayah mertua Merinsan, dan lima anak-anak beliau. Satu anak pak Rahim tak ikut pindah karena sudah menikah. Kini datuk Rahim sudah punya 28 cucu, 18 cicit.
Anak, mantu, cucu dan cicit
Pertama, Supli Rahim, istri Nurhayati Damiri, anak2 Ika kurnia dewi supli, Ahmad Affandi Supli, Nur Aslaniah Supli, Nurul Ilmu Rahmatullah Supli, Maharani Supli. Mantu: Fajri Dwino Dzaki Putra dan Novia Zahrah. Cucu2: Faras, Izzah, Faiz. Alisyah dan Firas.
Kedua, Asmiti Rahim suami Yurman. Anak2: Evi, Mimi, ike.
Ketiga, Lismiwati Rahim, suami Lupyar Asul. Anak2: Herli istri Indah, Hengki, Henny suami Subhan, Herry. 7 cucu.
Keempat, Nahayani Rahim. Suami Mirhun. Anak2: Riri, Muti, Ridwan, Arkan. Cucu. 2 orang.
Kelima, Sidi Hartono Rahim, istri Emi, anak2: Iqbal, Ilham.
Keenam, Sumin Eksan istri Sekar Sari. Anak2: Fuad, Edo Tri Brata, Fahmi, Dinas, Yayang. Cucu: 1 orang, Marizah.
Ketujuh, Yahini suami Fery Maryono. Anak-anak: Olifiya, Tata dan Aaf.
Saudara
Datuk Rahim ada 10 bersaudara. Berasal dari Sebilo Masat Bengkulu Selatan. Ayah dari pak Rahim adalah Hamzah. Beliau dimakamkan di Sebilo Masat Bengkulu Selatan. Datuk Rahim adalah anak tengah dari 10 bersaudara. Abang yang pertama bernama Abdul Hamid, kedua Ganal, ketiga Rasik, kelima Datuk Rahim, keenam nenek . Adik datuk Rahim yang terkecil adalah Djalim.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H