Bismillah,
Saya dan kawan-kawan serta adik kelas saya sangat bersyukur masih bisa berkomunikasi dengan guru-guru kami sewaktu SD, SMP atau SMA di Bengkulu  Selatan. Untuk SD kami bersekolah di Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Muhammadiyah (MIM) Lubuk Langkap. Tulisan ini membahas tentang kegembrraan guru Berohan terhadap murid-muridnya yang sudah berserakan tetapi sukses menapaki kehidupan di mana-mana.
Ukuran sukses
Guru Berohan yang kami ingat adalah menginginkan kami para murid untuk cerdas, taat dan berakhlak mulia. Dia sangat keras kepada murid yang malas, kepada mereka yang malas buat PR, kepada mereka yang malas shalat 5 waktu dan kepada mereka yang merokok.
Beliau seakan-akan memberi pesan bahwa ukuran sukses di dunia ini adalah pandai dalam banyak hal urusan dunia tetapi tetap taat kepada Allah dan rasulNya serta mempunyai akhlak yang mulia. Kami juga bisa memetik teladan dari beliau bahwa dia di samping sebagai guru yang baik, dia berakhlak baik, juga keras dalam berusaha antara lain bertani sawah padi dan berkebun kopi.
Guru berohan juga sukses dalam mengarahkan anak-anaknya. Beliau mempunyai anak yang sehat dan terpelajar serta taat beragama.
Di mana Lubuk Langkap?
Lubuk langkap ini berlokasi 30 km ke arah timur laut dari kota Manna Bengkulu Selatan. Dusun ini berjarak 3 km dari Bendungan Air Nipis Palak Bengkerung di kecamatan Air Nipis. Dari palak Bengkerung kita mendaki bukit Capariting di dekat SDN no 1 Sukanegeri, tidak menyeberangi jembatan. Dusun Lubuk langkap akan dicapai melewati jalan aspal yang dibangun sekitar tahun 1990-an akhir.
Pada masa belum dibangun jalan aspal dan belum ada listrik, Lubuk Langkap adalah salah satu dusun terpencil di Bengkulu Selatan. Tetapi sejak ada listrik pada awal abad ke-21 dan dibangun bendungan, Lubuk Langkap hingga kini sudah menjadi destinasi wisata yang sudah mampu mengalahkan pasar bawah Manna. Kelebihan wisata pemandian Lubuk Langkap antara lain airnya jernih, tempat mandinya luas, ada banyak asawah pada lokasi yang berdekatan dan sepanjang sungai air nipis banyak tempat yang cantik dan indah. Â Ada juga lokasi air terjun 30 menit dari Lubuk Langkap. Â
Sukses seorang guru tidak saja sukses di kelas tetapi dia mampu memotivasi para muridnya untuk menuntut ilmu ke jenjang lebih tinggi. Murid guru Berohan banyak yang menapaki sebagai guru, pebisnis, mubaligh, bekerja di pemerintahan dan ada juga yang jadi dosen di perguruan tinggi.
Saya dan teman saya seangkatan di MIM Lubuk Langkap sebagai murid beliau. Kami diajar beliau pada tahun 1971 dan 1972. Beliau adalah guru kelas 6. Kebetulan saya dijadikan kelinci percobaan, dipindahkan dari kelas 5 ke kelas 6 pada catur wulan kedua. Tadi malam kami menghubungi guru Berohan yang sudah kurang pendengaran.Â
Kami bersyukur sekali memiliki guru yang mumpuni seperti guru Berohan. Kami mendoakan agar para guru di manapun berada diberi kesehatan prima sebelum maut menjemput mereka. Semoga kami para murid menjadi ladang amal jariyah bagi mereka. aamiin yra.
Jayalah kita semua.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H