Bismillah, Alhamdulillah, Allahumma shaliala Muhammad.
Islam merupakan agama yang paling komprehensif untuk urusan apa saja. Tidak saja urusan dunia tetapi juga urusan akhirat. Islam memberi rambu rambu tentang banyak hal dan bahkan semua hal. Islam juga mengatur bagaimana mempersiapkan kehidupan dan bagaimana juga menyiapkan kematian.
Tulisan ini ditujukan untuk menguraikan bagaimana menghindarkan diri virus mematikan yang bernama korona.Â
Pintu masuk datangnya virus
Indonesia merupakan negara yang sangat besar. Saking besarnya negara kita ini tidak jauh beda dengan 28 negara di Eropa. Memanjang dari Eropa barat sampai ke Eropa timur. Negara kita memanjang dari Sabang di bagian barat hingga ke Merauke di pulau Papua.
Pada gambar sebelumnya dan pada gambar 2 dan gambar 3 terlihat jelas ada 19 kota sebagai pintu masuk virus korona dari luar negeri. Kota kota itu langsung atau tidak langsung merupakan pintu masuk dari negara negara yang terjangkit virus korona.Â
Sebaliknya para turis manca negara yang mengalami endemik virus itu dilarang untuk sementara waktu masuk Indonesia. Baru baru ini penduduk sumatera barat gerah karena ada 140 wisman asal tiongkok berdarmawisata di provinsi itu. Penduduk setempat punya kesadaran tinggi sehingga mereka menolak kehadiran penduduk asal negeri tirai bambu itu.
Cara islam mencegah virus Korona
Ada sejumlah pedoman yang diberikan Islam kepada pemeluknya untuk dipatuhi agar terhindar dari virus korona.Â
Pertama, Islam menganjurkan pemeluknya untuk tidak mengkonsumsi makanan yang haram. Allah berfirman dalam Al-Qur'an surat ala'raf ayat 157.Â
Kedua, selalu mengambil wudhuk. Mengbil wudhuk secara bteratur akan menghindarkan kita dari kotoran dan debu yang bisa mengandung virus korona. Â Selalu dalam keadaan wudhuk juga akan mendapat perlindungan Allah.Â
Ketiga berdoa. Doa berikut merupakan doa yang diajarkan oleh Rasulullah agar dilindungi Allah dari penyakit berbahaya. Bacalah doa ini kemana saja kita pergi dan di mana saja kita berada. Insya Allah akan dilindungiNya dari bahaya penyakit menular seperti virrus korona yang mematikan itu.
Aamiin yraÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H