Hanya persoalan yang dihadapi adalah bahwa kebanyakan anak bangsa kita termasuk para mahasiswa saya menganggap bisnis itu sesuatu yang tabu. Kebanyakan mereka ingin menjadi pegawai, bearti mindset mereka adalah pencari kerja.Â
Mengubah mindset anak bangsa kita merupakan tugas semua kita, mulai dari para pendidik, penggiat pendidikan, para pegawai, tokoh masyarakat, mahasiswa dan bahkan dari para pelajar di sekolah dasar, sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas.
Saya mengingatkan para mahasiswa bahwa memulai bisnis tidak mesti punya modal. Saya menugasi kalian untuk membuat uang tanpa uang. Dengan kata lain kalian mesti berbisnis tanpa modal.
Kebanyakan mereka memang mempunyai hobi tetapi selama ini tidak dijadikan bisnis. Pada hal saya mengingatkan mereka bahwa ide bisnis yang berasal dari mimpi dan hobi akan ada jaminan berhasil dengan baik.Â
Mengapa bisnis dari mimpi dan hobi itu ada jaminan sukses? Karena keberhasilan itu kebanyakan Allah titipkan kepada mereka yang sungguh-sungguh dan sabar. Bisnis yang dirancang sesuai dengan mimpi dan hobi akan detekuni dengan baik.
Sejumlah mahasiswa ingin berbisnis atas dasar mimpi dan hobi mereka. Ada yang ingin berbisnis kuliner karena mereka hobi memasak. Ada yang ingin berbisnis orgen karena dia hobi menyanyi. Ada mau berbisnis umroh karena mereka ingin membawa keluarganya berhaji dan berumroh.
Dari 90-an mahasiswa MKM kami tidak banyak yang ingin berwirausaha dalam pelayanan kesehatan (Yankes). Tetapi dalam.perjalanan saya meyakini bahwa persentase mahasiswa yang akan menekuni wirausaha dalam bidang Yankes ini insya Allah bertambah.
Suatu hal yang menarik bahwa hampir seluruh mahasiswa MKM kami ini sudah "terbakar". Insya Allah mereka mempunyai minat yang kuat untuk memulai bisnis yang Wira. Bisnis yang Wira itu adalah bisnis yang berasal dari ide yang kreatif dan invovatif.
Kreatif dan inovatif adalah sesuatu yang baru dan berbeda dari sebelumnya sebagai hasil dari "thinking new things" dan "doing new thing". Tentu saja ide seperti itu melibatkan teknologi baru dalam kemasan, dalam pembayaran, dalam delivery dan dalam pelayanan prima.
Saya minta kalian para mahasiswa menekuni bisnis apapun yang potensial atas dasar hasil kajian kelayakan yang sungguh-sungguh. Kalian pasti berhasil.