Manfaat yang bisa diperoleh dari sarapan pagi tak hanya itu saja. Risiko terkena penyakit diabetes dan penyakit jantung akan semakin rendah dengan membiasakan diri sarapan pagi setiap hari.
Bahaya tak sarapan pagi
Bagi anda yang was-was terhadap kelebihan berat badan, rasanya perlu harap-harap cemas. Studi dalam Arab Journal of Nutrition and Exercise, melewatkan sarapan pagi dikaitkan dengan risiko kelebihan berat badan atau obesitas pada anak-anak dan remaja di Arab Saudi.Â
Hal sebaliknya berlaku, mereka yang rutin sarapan dikaitkan dengan penurunan risiko kelebihan berat badan atau obesitas. Meski begitu, karena sifat studi observasi yang kurang kuat, para ahli mengatakan masih membutuhkan studi lebih jauh untuk membuktikan hal tersebut.
Menurut studi pada 2014 dari University of California, menunjukkan wanita yang melewatkan sarapan pagi memiliki kadar kortisol (hormon stres) yang lebih tinggi selama berbagai tes sepanjang hari, dibandingkan dengan wanita yang sarapan pagi. Selain itu, wanita yang melewatkan sarapan pagi juga memiliki hasil tekanan darah yang lebih tinggi.Â
Menurut peneliti, kombinasi melewatkan sarapan pagi dan mengalami stres kronis meningkatkan risiko seseorang terkena sindrom kardiometabolik.Â
Dengan tidak sarapan pagi, Anda akan lebih mudah tersinggung. Studi yang dipublikasikan dalam Journal of Physiological Behavior pada 1999 menemukan, seseorang yang rutin sarapan pagi cenderung memiliki suasana hati yang lebih positif dan lebih tenang menjalani aktivitas sehari-hari.
Tidak sarapan pagi akan mengakibatkan tekanan darah dalam tubuh meningkat dan memengaruhi produksi hormon serotonin yang berhubungan erat dengan stres.
Tulisan ini sudah membeberkan pentingnya sarapan pagi dan bahaya jika kita melewatkan sarapan pagi. Pilihan ada di tangan kita.Â
Modifikasi dari berbagai sumher.
Jayalah kita semua.