Mohon tunggu...
Supli EffendiRahim
Supli EffendiRahim Mohon Tunggu... Penulis - pemerhati lingkungan dan kesehatan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Orang biasa yang ingin jadi orang baik di mata Allah

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Bersiaplah untuk Mengikuti Wisuda

13 Juni 2021   18:44 Diperbarui: 13 Juni 2021   20:58 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Para mahasiswa di UPS galau, saling hasut, saling bunuh, saling sikat. Tidak ada "trust" pada sesama mereka. Karena itu kuliah di UPS menjengkelkan, bisa jadi galau dan tidak tenteram dan bahagia. Sogok menyogok adalah kebiasaan mahasiswa di UPS. Berzina, minum miras, menzalimi mahasiswa lain adalah kegiatan yang hari-hari di sini.

Di UPS mahasiswi hamil di luar nikah itu biasa. Di sini juga banyak mahasiswa  sangat kejamkepada sesama, kejam kepada orang lain, kejam kepada orangtua. Mahasiswa di sini kebanyakan berprilaku kasar, berkata kasar, main hakim sendiri. Pembunuhan secara sadis banyak dilakukan di UPS. Semoga kita semua terhindar dari keburukan yang terjadi di UPS ini.

Semua menyesal

Baik alumni UPT maupun UPS pasti menyesal. Kenapa? Karena semua manusia adalah keturunan Adam. Adam artinya orang yang menyesal (tunggal). Jika banyak orang menyesal itu diistilahkan dengan nadimin. Alumni UPT menyesal karena merasa kurang baik, kurang taat. Karena di alam kubur "Down payment" dari balasan kebaikan itu diberikan sejak selesai di wisuda di alam kubur.

Sebaliknya alumni UPS lebih menyesal lagi. Mereka tidak menyangka akan dibalas lebih sadia dari kesusahan di dunia. Jika panas api dunia audah panas maka panas api di alam kubur jauh lebiu panas. Jika sudah di dunia mau dibandingkan dengan susahnya di alam kubur. Mereka berdoa agar Allah swgera mengembalikan ke dunia dan berjanji bahwa mereka akan kembali kuliah di UPT. Mereka menyesal mengapa sewaktu di dunia kuliah di UPS. Mereka menyalahkan teman-teman atau orang tua yang mengarahkan mereka untuk menjalani kuliah di UPS. Tetapi semua terlambat semua tak berguna lagi.

Para mahasiswa di UPS biasanya memang sombong, tidak peduli dan "emang gue pikiran" adalah karakter oara mahasiswa di sini. 

Jayalah kita semua. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun