Mohon tunggu...
Supli rahim
Supli rahim Mohon Tunggu... Dosen - Penulis dan dosen
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Orang biasa yang ingin mengajak masuk surga

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Suami dan Istri dalam Ajaran Islam

9 April 2023   22:25 Diperbarui: 9 April 2023   23:06 476
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bismillah,

Dalam Al-Quran, istri dan suami dijelaskan sebagai pasangan hidup yang saling melengkapi dan saling menyayangi. Beberapa ayat yang membahas mengenai istri dan suami antara lain:

"Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu merasa ketenangan dan ketentraman hatimu, dan dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih sayang dan belas kasihan." (QS Ar-Rum ayat 21)
Ayat ini menjelaskan bahwa Allah menciptakan istri-istri sebagai pendamping hidup bagi laki-laki agar mereka bisa saling merasa tenang dan damai. Di antara mereka juga harus terdapat rasa kasih sayang dan belas kasihan.

"Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu hidup dalam ketentraman dan kedamaian, dan dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih sayang dan belas kasihan." (QS Ar-Rum ayat 30)
Ayat ini memiliki makna yang sama dengan ayat sebelumnya. Allah menciptakan istri-istri sebagai pasangan hidup untuk menciptakan ketentraman dan kedamaian di dalam rumah tangga. Di antara mereka harus ada rasa kasih sayang dan belas kasihan.

"Mereka (para istri) adalah pakaian bagimu, dan kamu (para suami) adalah pakaian bagi mereka." (QS Al-Baqarah ayat 187)
Ayat ini menyatakan bahwa istri dan suami merupakan pakaian satu sama lain, yang artinya mereka harus saling melindungi, saling menutupi kekurangan, serta saling menjaga dan memberikan rasa aman.

Dari ketiga ayat tersebut, kita dapat mengambil pelajaran bahwa istri dan suami adalah pasangan hidup yang saling melengkapi dan saling menyayangi. Mereka harus saling memperlakukan dengan baik, menjaga kerukunan dan keharmonisan dalam rumah tangga, serta saling melindungi dan memberikan rasa aman.

Istri mesti hormat pada suami menurut alquran. Suami menyayangi istri

Dalam Al-Quran, memang terdapat ayat-ayat yang menekankan pentingnya istri untuk menghormati suami, serta suami untuk menyayangi istri. Diantaranya adalah:

"Laki-laki itu pemimpin bagi perempuan, karena Allah telah melebihkan sebagian mereka (laki-laki) atas sebagian yang lain (perempuan), dan karena laki-laki itu memberikan nafkah dari hartanya. Maka perempuan yang salehah ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara mereka. Adapun perempuan yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasihatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka dan pukullah mereka." (QS An-Nisa ayat 34)

Ayat ini menyatakan bahwa suami adalah pemimpin bagi istri, karena Allah telah memberikan kelebihan kepada laki-laki dalam beberapa hal, seperti memberikan nafkah dari hartanya. Namun, dalam hal istri melakukan nusyuz (perilaku yang merugikan), suami harus memberikan nasehat dan memisahkan diri dari tempat tidur mereka. Jika masih tidak berhasil, maka boleh memukul dengan syarat tidak menyakiti atau menyebabkan cedera.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun