Bismillah,
Dialog imajiner dengan calon presiden Indonesia ke depan tentang berbagai persoalan dalam negeri dan luar negeri, termasuk hutang luar negeri yang sangat besar, rupiah yang terus melemah, indeks Gini yang terus melebar, dan lain-lain, berlangsung sebagai berikut:
Moderator: Selamat malam, terima kasih atas kehadiran Capres 1, Capres 2, dan Capres 3 di acara dialog ini. Kita akan membahas berbagai isu penting yang dihadapi oleh Indonesia saat ini. Pertama-tama, mari kita bicarakan tentang hutang luar negeri yang sangat besar. Bagaimana pandangan Anda tentang hal ini, Capres 1?
Capres 1: Terima kasih, moderator. Tentu saja, hutang luar negeri yang sangat besar adalah masalah serius bagi negara kita. Saya akan fokus pada dua hal. Pertama, kita harus mengelola hutang dengan bijak dan memastikan bahwa pinjaman tersebut digunakan untuk investasi yang produktif dan dapat menghasilkan pendapatan bagi negara kita. Kedua, saya akan berupaya untuk memperkuat perekonomian nasional sehingga kita dapat meminimalkan kebutuhan akan pinjaman di masa depan.
Moderator: Terima kasih, Capres 1. Bagaimana pendapat Anda, Capres 2?
Capres 2: Saya setuju bahwa hutang luar negeri yang besar adalah masalah yang serius bagi negara kita. Namun, saya percaya bahwa kita juga perlu memperkuat kemitraan dengan negara-negara lain untuk mencari solusi bersama. Kita dapat mencari pinjaman dengan suku bunga yang lebih rendah atau menciptakan investasi bersama yang menguntungkan bagi kedua belah pihak.
Moderator: Terima kasih, Capres 2. Bagaimana pendapat Anda, Capres 3?
Capres 3: Saya percaya bahwa hutang luar negeri yang besar bukanlah akar masalah. Masalah utama kita adalah dalam manajemen keuangan dan korupsi. Oleh karena itu, saya akan memfokuskan pada reformasi keuangan yang ketat dan memerangi korupsi dengan tegas. Selain itu, saya akan mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan perekonomian nasional dan mengurangi kebutuhan akan pinjaman di masa depan.
Moderator: Terima kasih, Capres 3. Selanjutnya, kita akan membahas tentang melemahnya rupiah. Bagaimana pendapat Anda, Capres 1?
Capres 1: Melemahnya rupiah merupakan hal yang sangat tidak menguntungkan bagi negara kita. Saya akan mengambil langkah-langkah untuk memperkuat nilai tukar rupiah dengan memperbaiki neraca perdagangan dan mengoptimalkan investasi asing yang masuk ke Indonesia.