Mohon tunggu...
Supli rahim
Supli rahim Mohon Tunggu... Dosen - Penulis dan dosen
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Orang biasa yang ingin mengajak masuk surga

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Hati-hati Posting di Media Sosial

20 Januari 2023   02:16 Diperbarui: 20 Januari 2023   04:39 579
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bismillah,

Hidup ini hanya ada dua kegiatan: Berbuat pahala dan berbuat dosa. Jika berbuat pahala masih harus dicek apakah ikhlas karena Allah atau tidak. Jika karena Allah akan diberi pahala berlipat. Jika tidak maka akan jadi dosa.  Tapi tahukah kita ? Ternyata pahala itu ada dua - pahala jariyah dan dosa jariyah. Kok begitu? Iya. Pahala jariyah terus menerus diperoleh. Dosa jariyah diperoleh dosanya.

Pahala di medsos

Semua posting tentang kebaikan di mesdos entah tulisan, video, quotes, gambar, ajakan kepada kebaikan dll akan mendatangkan pahala. Pahanya akan berlipat ganda. Bahkan pahalanya akan tetap mengalir sampai hari kiamat walaupun yang posting sudah meninggal jika isi posting itu dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari. 

Sebagai misal posting tentang ajakan untuk sabar dan solat, tentang menyambung tanaman, menyampaikan 1 ayat alquran, 1 hadist nabi dll. Jika isi posting itu diterapkan pembaca, maka pahalanya akan dikirim kepada rekening pahala hang yang posting tampa mengurangi pahal yang posting berikutnya atau pahala yang mengamalkannya. Itulah pahala jariyah.

Dosa di meddos

Sebagaimana pahala di mesdos, maka demikian juga dosa di medsos. Misalnya kita mengajarkan kejahatan, mengumpat dan mencela orang lain, mengajarkan cara mencuri, mengajarkan cara  membabgkang kepada tuhan, mengajakan cara durhaka lepada orangtua, memamerkan aurat, mengajarkan keburukan lainnya dll. Semua itu akan melipatgandakan dosa yang akan diganjarkan kepada yang posting. Ini akan terus menerus dikirim dosanya kepada yang posting walau dia sudah meninggal dunia. Inilah dosa jariyah.

Hari ini banyak kita saksikan bagaimana orang membuat posting berupa video, tulisan, karikatur, pamplet dll yang isinya adalah kejahatan. Maka kejahatan yang diposting di media sosial akan menyebabkan yang posting terus menerus memperoleh dosa-dosanya. Inilah yang disebut dosa jariyah. Dosa yang terus menerus dikirim ke rekening kita pembuat posting itu sampai hari kiamat.

Semoga kita semakin bijak memposting postingan di medsos.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun