Bismillah,6⁹
Alhamdulillah. Allahumma shaliala Muhammad. Segala puji bagi Allah pemilik alam semesta. Salam.dan selawat semoga selalu Allah kirimkan kepada nabi Muhammad dan pengikutnya, keluarganya sampai akhir zaman.
Manusia itu diciptakan untuk mengabdi kepada Allah. Manusia itu diperintahkan untuk menuju kampung akhirat tetapi melalui dunia yang sementara ini. Salah satu prinsip dalam islam yang mesti kita terapkan dan hidup kita adalah keseimbangan. Menjadi bahasan tulisan ini.
Seimbangkan akhirat dan dunia
Kita manusia sangat ingin hidup mewah, hidup kaya raya. Tetapi kita harus ingat bahwa dunia ini di sisi Allah tak ada nilainya. Jika ada nilainya maka dunia tidak akan diberikan kepada orang yang menantang Allah.
Tetapi siapa saja yang Allah kehendaki diberikannya kesenangan di dunia ini. Tetapi tidak sedikit Allah beri cobaan siapa yang Dia kehendaki.
Mari kita lihat firman Allah SWT. berikut, Allah SWT. berfirman, "Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu dari (kebahagiaan) negeri akhirat dan janganlah kamu melupakan bagianmu dari (kenikmatan) duniawi, dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu, dan janganlah berbuat kerusakan di muka bumi.
Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan." (QS. Al Qashas: 77).
Dari ayat tersebut jelas bahwa kebahagiaan di akhirat mesti diutamakan tetapi kebahagiaan di dunia mesti jangan dilupakan. Karena itu sebagai implementasi ayat ini adalah bahwa meskipun kita sibuk urusan dunia jangan lupa untuk menjalankan perintah Allah untuk menambah pundi akhirat berupa solat 5 waktu, berzikir, berdakwah, bersedekah, berpuasa, berbuat baik kepasa sesama.
Bagi murid di sekolah dan mahasiwa di perguruan tinggi niatkan belajar karena Allah. Jika belajarlah dengan keras, dengan cerdas dan dengan ikhlas. Tetapi setiap tiba waktu solat jangan lupakan untuk mendirikan solat waktu tepat waktu, berjemaah dan di mana azan dikukandangkan. Jagan lupa berdoa agar Allah menhajugerahkan kebahagiaan di dunia dan di akhirat serta dihijdarkan dari azab api neraka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H