Bismillah,
Setiap mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Pertanian Universitas Muhammadiyah (FP UM-Palembang) khususnya dari prodi Agro Teknologi mesti mengerti apa itu Pembukaan dan Persiapan Lahan, Mengapa penting, apa saja tahapan P & P, bagaimana metodenya dsb. Bagaimana jika dilakulan dengan konsep "zero burning", bagaimana pula jika dilakukan secara manual atau secara mekanis?Â
Pembukaan lahan
Pembukaan lahan atau land clearing adalah upaya untuk menyiapkan lahan untuk penggunaan tertentu utamanya untuk lahan pertanian. Lahan yang dibuka itu pada umumnya berupa hutan, alang-alang, semak belukar, kebun tua atau untuk penanaman kembali atau replanting.
Pembukaan lahan itu bisa dilakukan secara manual atau juga bisa secara mekanis. Secara manual meloputi pembabatan dengan parang, penebangan pohon pakai gergaji dan kampak, pembongkaran tonggak dengan kampak, pembakaran daun dan ranting kering, pengendalian ilalang, pengolahan tanah pakai bajak, garu, cangkul serta pembuatan lubang tanam pakai cangkul.
Pada lahan kebun tua, akar harus lebih bersih guna mengurangi penyakit akar. Pada lahan miring dibuat teras, saluran air, rorak atau penanaman menurut garis kontur. Penanaman pohon pelindung dan tanaman penutup tanah dianjurkan. Jalan mesti dibuat segera untuk akses dalam kebun.
Pembukaan lahan Secara mekanis
Jika tersedia alat mekanisasi maka langkah pertama yang mesti dilakukan adalah membuat jalan rintisan untuk traktor. Pohon fitrbang dengan chainsaw. Untuk perobohan dan pengumpulan kayu perlu bulldozer. Pemotongan perencekan dilakukan dengan chainsaw. Merumpuk cabang dan ranting yang dipotong dilakukan dengan traktor. Lalu dilanjutkan dengan pembakaran sisa pohon. Pengolahan tanah dilakukan dengan traktor.Â
Penebangan pohin dengan diameter di atas 10 cm dilakukan menggunakan kampak atau chainsaw. Tinggi penebangan bergantung kepada diameter batang.
Diameter batang (cm) Maksimum tinggi     penebangan (cm)