Pelajaran Berharga dari Alquran
Bismillah,
Alhamdulillah alquran telah dan selalu mengajarkan tentang banyak hal. Ia merupakan petumjuk bagi manusia, informasi tentang petunjuk dan pembeda antara yang haq dengan yang batil.
Kumpulan Khataman Quran
Penulis merasa beruntung karena setiap hari selalu mengikuti 3 kelompok KKQ di grup WA yang berbeda. Pertama, KKQ Ikatan Alumini Fakultas Pertanian UNSRI, kedua KKQ Perhimpunan Ahli dan dosen Republik Indonesia (ADRI) dan ketiga KKQ Masjid Baiturrahman Bukit Swjahtera Palembang.
Pwnulis hanya mengikuti grup KKQ yang pertama dan kedua saja. Sedangkan pada grup KKQ yang ketiga hanya pengamat saja.
Grup KKQ Ikaperta yang penulis ikuti meminta laporan setiap hari paling lambat pukul 21.00 WIB, grup kedua setiap 3 hari dan grup ketiga setiap 5 hari.
Membaca atau menyimak
Bagi penulis yang masih aktif mengajar di Universitas tentu ada kegiatan yang dilakukan hari-hari. Biasalah masih ada 3 dharma PT meliputi pengajaran, penelitian, publikasi dan pengabdian kepada masyarakat.
Namun kegiatan membaca dan menyimak alquran adalah pekerjaan yang menyenangkan, menentramkan. Tidak jarang penulis menyimak melalui youtube. Ada juz yang pakai audio baik bacaan maupun terjemahan, ada yang pakai murottal plus terjemahan tertulis, ada yang pakai murottal dengan terjemahan tertulis.
Tiap saat belajar
Alquran itu sungguh petunjuk yang dahsyat yanh tak pernah lekang dimakan zaman, tak pernah ketinggalan.. bahkan ia sudah memuat tentang apa yang akan terjadi pada masa mendatang, saat ini dan masa yang lalu. Alquran juga memuat cerita tentang orang2 soleh pada masa yang lalu, pada masa kini dan pada masa yang akan datamg.
Alquran memuat cerita tentang hari kiamat, hari berbangkit, hari pembalasan, surga dan neraka.
Alquran membuat kisah Qarun yang serakah dan sombong. Alquran memuat kisah nabi abi Ayub yang sabar. Allah memuat kisah nabi Ibrahim yang kurang yakin dengan bagaimana Allah menghidupkan dari jasad yang sudah mati. Allah menceritakan tentang azab yang pedih baik di dunia ini maupun di akhirat nanti.
Allah mengisahkan bagaimana kesudahan orang yang bertaqwa, orang munafik, orang yang berbuat kebaikan  orang musyrik serta orang ingkar kepada tuhan mereka.
Adam, nadama dan nadimin
Dari banyak ayat alquran itu dapat dipetik bahwa semua orang pasti menyesal..Karena itu dimulai dari Adam sendiri yang berarti orang yang menyesal. Sementara nadama berarti saya menyesal. Dan nadimin berarti orang-orang yang menyesal.
Orang berbuat benar akan menyesal karena punya kekeliruan. Apalagi orang berbiat salah tentu akan paling menyesal. Nabi Adam menyesal karena memakan buah terlarang. Nabi Musa menyessl karena memukul orang berakhir dengan kematian. Qarun, Firaun, Hamman, Abu Lahap, Abu thalib menyesal karena sombong kepada Allah, ingkar pada Allah.
Abdur Rahman bin Auf si kaya raya hidup zaman nabi Muhammad menyesal karena penghisaban harta neliau menyebabkan beliau 500 tahun terlambat masuk surga.
.Ssmoga Allah meringankan hisab kita dan memasukkan kita semua ke dalam surganya Allah. Â aamin yra.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H