Mohon tunggu...
Supli rahim
Supli rahim Mohon Tunggu... Dosen - Penulis dan dosen
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Orang biasa yang ingin mengajak masuk surga

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Teruslah Belajar Agar Allah Ridha dan Cinta Pada Kita

7 Mei 2022   04:03 Diperbarui: 7 Mei 2022   10:39 329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Allah mengirim kondisi dan keadaan

Kondisi dqn keadaan manusia ketika di dunia asalah rencana besar Allah yang harus kita alami dan jalani. Jika kita menerima keadaan dan situaei yang Allah berikan maka kita akan tulus, ikhlas menerimanya. Jika kita ikhlas menerima kondisi eqn keadaan yang Allah kirim maka kita akan merasakan suatu kedamaian dan ketenteraman. 

Allah mengirim ujian

Ujian yang Allah kirimkan  kepada manusia itu ada yang enak ada yang tidak enak. Jika kita jalani ujian dengan baik maka kita akan merasakan suatu ketebtraman dan krdamaian. Karena maksur Allah mengirim ujian itu adalah untul menguji apakah kita mensyukuri semua nikmat yang Allah kirim kepada kita atau kita hanya memilih dan memila nikmat yang Allah kitim. Itulah sebabnya kita disuruh bersyukur pagi  petang, malam,susah, senang, kaya miskin, sehat sakit, pejabat rakyat jelata.

Allah mengirim ramadhan

Ramadhan yang Allah kirim setiap tahun sepanjang hidup kita adalah untuk memuliakan kita, untuk.menguji kita apakah kita ingin Allah jadikan orang taqwa atau tidak. Hanya puasa saja yang Allah set untuk menjadikan  kita taqwa. Amalan lain merupakan pelengkap supaya allah jadikan kita taqwa. Dengan taqwa hidup jadi ebak.Karena janji Allah barang siapa bertaqwa maka Allah akan beri jalan keluar semua persoalan hidup kita. Jika kita bertawakal maka Dia akan cukupi keperluan kita.

Jayalah kita semua.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun