Sementara itu penulis juga banyak terlibat dengan pekerjaan yang diamanahkan kepada Kak M Idris Naning, Kak M.Amin Diha, pak Ghaffar Amarah, pak Rusdi Saul dll.
Ada beberapa kali penulis mengelilingi Selat Bangka..Sering kami menyewa speed boat dan mobil serta menginap di hotel dalam satu kamar.
Kak Yaswan di mata penulis selalu memgatakan "iya" untuk tugas yang dimanahkan kepadanya dan punya tulisan tangan yang rapi. Dia juga kreatif dan inovatif dalam memberikan usul pemecahan maslaah yang sedang kami.hadapi.
Kocak dan penuh tawa
Walau serius dan bekerja dengan tuntas, penulis menikmati kebersamaam dengan kak Yaswan ketika survei tanah di lapangan maupun membuat laporan di kantor. Pendek kata beliau tidak kaku dan penuh humor.
Solat tak tinggal
Penulis ingat betul dengan Kak Yaswan bahwa beliau adalah orang yang disiplin dalam mengerjakan solat lima waktu. Suatu saat jika penulis akan solat di musholah atau masjid, Penulis sudah menemukan bahwa beliau sudah mengerjakan solat. Dan Bersiap untuk melaksanakan tugas selanjutnya.
Berpakaian Rapi
Kak Yaswan merupakan salah saru contoh terbaik di Jurusan Tanah FP Unsri dalam.hal berpakaian. Dia berpakaian rapi dan pandai menggabungkan antara warna pakaian atas dan pakaian bawah. Setelah diselidiki ternyata ada peran istri beliau yang memang tamatan SKKP. Demikian goresan pena saya tentang Kak Yaswan yang pada masanya adalah dosen penulis dan menjadi sejawat penulis.
Terima kasih Kak Yaswan, anda menjadi teladan bagi kami dan tak kan terlupakan selamanya. Semoga selalu sehat dan menjadi calon penghuni surganya Allah swt.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H