Mohon tunggu...
Supli rahim
Supli rahim Mohon Tunggu... Dosen - Penulis dan dosen
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Orang biasa yang ingin mengajak masuk surga

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kisah Nyata, Keberkahan Menolong Guru Bahasa Inggrisku

10 Desember 2021   03:56 Diperbarui: 10 Desember 2021   04:05 311
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bismillah,

Semua kita baik pembaca maupun penulis adalah manusia ciptaan Allah Yang Maha Ghaib, Yang Maha Kuasa, Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang. Dia Maha Pengasih Tak Pilih Kasih, Tapi Dia Maha Penyayang Pada Orang Yang Suka Memandang. 

Memandang apa? Memandang lebih guru mereka. Sebelum meneruskan tulisan ini jangan lupa selalu membaca dan melafadzkan guru segala guru kita yakni nabi Muhammad shalallahi alaihi wasalam. Allahumma shaliala muhammad.

Ayahku pengagum guru

Ayah dan ibuku, HA Rahim bin Hamzah dan Hj Rahinah binti Merinsan di mataku adalah guru yang hebat. Mengapa? Karena mereka menghargai para guru. 

Siapa para guru itu? Siapa saja tempat mereka bertanya. Atau semua guru anak-anak mereka. Mengapa mereka menghormati para guru? Karena para guru adalah suluh dalam hidup mereka. Tanpa suluh inbarat berjalan di malam hati tanpa lampu penerang. Karena itu kami anaknya diajarkan menghormati guru. Tidak mesti memberi materi kepada guru, kecuali jika kalian sudah mampu untuk itu.

Ingat guru-guruku

Alhamdulillah guru-guruku sejak madrasah, SMP, SMA  sampai di perguruan tinggi bahkan guruku di Inggeris kenal baik pada saya. Resepnya adalah saya banyak bertanya. 

Bertanya karena tidak tahu, ingin tahu atau ingin lebih tahu lagi.  Karena itu saya bertanya dengan sopan dan mendengarkan dengan baik. Saya hormat sekali pada guru-guru saya karena itu memang ajaran alquean dan perintah nabiku, nabi Muhammad saw. Memuliakan seorang guru memang pantas karena kita jadi pandai berkah dari pengajaran guru. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun