jika kita mlihat dari potensi lanskapyang bisa dikembangkan di Belitang kabupaten Oku-timur, Sumatera selatan. untuk kabupaten Oku timur sendiri oleh sebagian orang biasa dijuluki sebagai lumbung pada untuk provinsi Sumatera selatan, bahkan untuk beras hasil panen para petani tersebut diekspor ke provinsi tetangga, untuk kabupaten Oku timur ini jika diperhatikan dengan teliti untuk tata kelola wilayahnya dibedakan menjadi dua wilayah yang cukup luas.
Dua wilayah tersebut mencakup kota Martapura yang dijadikan oleh pemerintah daerah kabupaten sebagai ibu kota kabupaten Oku timur, kantor-kantor untuk instansi pemerintahan kabupaten juga dibangun disini dengan alasan agar memudahkan dalam komunikasi antar instansi. satu wilayah lainnya yang tidak kalah luasnya dan terdiri dari beberapa kecamatan dan orang biasa lebih familiar menyebutnya sebagai kota belitang.Â
untuk daerah yang satu ini bisa dikatakan sebagai sumber lahan pendapatan bagi pemerintah kabupaten dalah sektor pertanian, terkhusus pertanian padi, dengan ciri khas daerah ini yaitu adanya saluran irigasi yang terbentang panjang menbelah daerah, saluran irigasi ini untuk masyarakat setempat biasa menyebutnya sebagai bendungan komering, hal itu selaras dengan masyarakat asli yaitu suku komering.Â
saluran irigasi ini atau biasa disebut bendungan komering mengalir hingga ke perbatasan provinsi lampung, namun sejauh ini pemanfaantan funsi bendungan komering ini hanya sebagai saluran irigasi saja dan jika dimanfaatkan secara maksimal dapat dimanfaatkan untuk fungsi lainya, sebut saja jika kita melihat dari kaca mata arsitektur lanskap ini merupaka peluang baru yang bisa dimanfaatkan untuk dikelola oleh pemerintah kabupaten terkait. jika serius dikelola tentu ini bisa menjadi opsi untuk pariwisata baru yang bisa ditawarkan oleh kabupaten Oku timur.
Selain itu juga bisa sebagai sumber pendapat baru daerah dari sektor pariwisata, dan juga tentunta dapat memberdayakan dan meningkatkan perekonomian masyarakat setempat, sehingga untuk indeks pertumbuhan masyarakat akan lebih baik lagi, dan tidak hanya tergantung dari sektor pertanian saja, namun juga dari sektor pariwisata juga.Â
namun dari penerapan untuk pembangunan tersebut terdapat beberapa kendala utama yang perlu diperbaiki terlebih dahulu adalah pembangunan dari saluran irigasi tersebut untuk menjamin dari setiap wisatawan yang datang agar merasa nyaman dan tentunya selamat saat berkunjung, dan adanya pemakaian perahu dalam perancangan lanskap baru tersebut, serta kengelolaan untuk sertor hulu dan hilir dari saluran irigasi tersebut untuk tempat bersandarnya perahu-perahu tersebut.Â
jika melihat potensi tersebut dan ciri khas dari bendungan komering bagi kabupaten tersebut dipadukan dengan lahan pertanian yang membentang luas akan jadi panorama menarin yang bisa ditawarkan oleh kabupaten ini apa lagi jika melihat untuk sektor pariwisata untuk kabupaten ini bisa dikatakan kurang, atau tidak banyak terdapat tempat wisata tentu dengan hadirnya ini akan menambah opsi baru untuk sektor pariwisata di kabupaten ini. dan dari itu semua jika mengacu pada potensi dan apa saja dari kendalanya ada beberapa strategi yang bisa disiapkan untuk mewujudkan dari wacana rancangan ini,Â
pertama adalah perlu adanya unsur tambahan yaitu perahu yang digunakan untuk menyusuri bendungan komering, selanjutnya perlu adanya penataan di hulu dan hilinya yang akan dijadikan untuk mersandarnya para perahu tersebut, dan pada sektor hulu dan hilir ini juga perlu adanya pembangunan untuk wilayah sekitr, dengan perlu ditambahkan beberapa tempat untuk bersantai serta beberapa spot taman yang bisa digunakan untuk sekedar bersantai atau berselfi, itu tentu akan menambah kesejukan pada sekto hulu dan hilir pada tempat wisata tersebut dan dapat menbuat pengunjung nyaman,Â
selain itu untuk menambah unsur estetika pada saluran irigasi tersebut untuk sekitaran pingir pada bangunan irigasi tersebut perlu untuk dilakukan pengecetan secara warna-warni disepanjang saluran irigasinya serta perlu adabya memasangan lapion yang dibiarkan menganung diatas saluran irigasi tersebut, hingga untuk malam hari ini akan terlihat lebih indah dan menarik tentunya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H