Mohon tunggu...
Supartono JW
Supartono JW Mohon Tunggu... Konsultan - Pengamat
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Untuk apa sembuhkan luka, bila hanya tuk cipta luka baru? (Supartono JW.15092016) supartonojw@yahoo.co.id instagram @supartono_jw @ssbsukmajayadepok twiter @supartono jw

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Teka-Teki Belum Hadirnya Luis Milla ke Indonesia

9 September 2018   23:16 Diperbarui: 10 September 2018   06:02 1269
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jangan-jangan, Milla memang enggan kembali ke Indonesia karena memang terbentur dengan target yang dibebankan sesuai kontrak baru. Bisa jadi Milla tidak ingin mengulang kegagalan yang kedua kali karena kontrak yang pertama telah gagal menggapai target juara SEA Games dan masuk empat besar Asian Games.

Bila Milla menerima kontrak yang kedua dan kembali gagal, tentu akan sangat memperburuk keadaan, profesionalitas, dan nama baik Milla sendiri di kancah perpelatihan sepakbola dunia, karena kehadiran Milla menjadi pelatih Timnas  Indonesia telah menjadi sorotan dunia.

Meski Milla diangggap oleh publik sepakbola nasional telah memberi warna baru sepakbola Indonesia, dan ribuan netizen menggeruduk PSSI agar tetap mau mempertahankan Milla, Milla memang telah gagal sesuai bunyi kontrak. Kontrak Milla mahal, dan PSSI mau membayar mahal, memang itu sesuai harga target. 

Saat MIlla gagal dan perjanjiannya PSSI tidak akan memperpanjang kontrak, netizen malah banyak yang bersuara untuk mengumpulkan poin demi membayar kontrak Milla. Kira-kira dapat terwujudkah niat netizen hingga dapat membiayai kontrak Milla karena PSSI juga kesulitan menyediakan dana? 

Kini PSSI terus berupaya mengembalikan Milla ke Indonesia."Kami mengupayakan yang terbaik. Kami masih intens berkomunikasi dengan Luis Milla. Kami berharap Milla bisa segera datang ke Indonesia untuk duduk bersama mendiskusikan kontraknya," ucap Ratu Tisha Destria, sekretaris jenderal PSSI seperti dikutip laman resmi PSSI.

Sementara semakin dekatnya laga uji tanding  sebagai persiapan untuk menuju Piala AFF 2018, PSSI akhirnya telah menyiapkan skuat Garuda yang bakal meladeni Mauritius di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Selasa (11/9) nanti. Untuk uji coba ini, PSSI menunjuk duet Bima Sakti Tukiman dan Danurwindo sebagai pelatih dibantu Kurniawan Dwi Yulianto sebagai asisten pelatih.

Kabarnya pula, pemilihan skuat Garuda juga atas petunjuk dan arahan Milla dari Spanyol. Benarkah kabar tersebut, atau pemanggilan pemain memang hanya inisiatif PSSI melalui Bima Sakti Tukiman dan Danurwindo? Semuanya juga masih teka-teki.

Yang pasti, hingga kini Milla belum muncul di Indonesia, lalu Timnas Garuda akan meladeni Mauritius.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun