Mohon tunggu...
I Made Suparsa
I Made Suparsa Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa Prodi Akuntansi FEB Unmas Denpasar

Br. Kalah Peliatan Ubud

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Ketika Cryptocurrency Jadi Pilihan dalam Berinvestasi

31 Mei 2021   14:35 Diperbarui: 31 Mei 2021   14:32 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Oleh : I Made Suparsa dan Ni Putu Shinta Dewi

Cryptocurrency merupakan salah satu mata uang digital yang sedang popular belakangan ini. Mata uang digital ini bisa digunakan dalam melakukan transaksi virtual. Dalam kegiatan transaksinya, cryptocurrency tidak ada pihak perantara seperti dalam pasar modal. Harga cryptocurrency didorong oleh beberapa faktor seperti permintaan dan penawaran, regulasi, berita di media dan lain-lain. Harga cryptocurrency tergantung pada keseimbangan permintaan dan penawaran yang merupakan suatu hukum pasar. Crytocurrency akan naik harganya apabila cryptocurrency semakin banyak permintaannya, dan harganya akan turun apabila penawaran tinggi dan permintaan rendah. Berinvestasi di cryptocurrency memiliki prospek yang cukup cerah di masa yang akan datang jika asset crypto yang dipilih mengalami peningkatan nilai.

Cryptocurrency baik untuk investasi jangka panjang maupun jangka pendek tergantung dengan metode investasi yang ingin dipilih. Investasi cryptocurrency dapat dilakukan dalam waktu yang singkat bisa dalam hitungan menit, jam dan hari. Jika melakukan dengan cara ini keuntungan yang diperoleh cepat dan konsisten, tetapi juga memiliki risiko yang tinggi. Cryptocurrency dapat dijadikan sebagai instrument jangka panjang. Investasi jangka panjang ini adalah membeli setelah itu menyimpannya dalam waktu yang cukup lama bisa bulanan atau tahunan. Investasi jangka panjang lebih aman dan keuntungannya lebih maksimal. Investasi jangka panjang di cryptocurrency lebih mudah dilakukan dimana tidak perlu memperhatikan pasar setiap saat.

Dalam berinvestasi di cryptocurrency tidak terlepas dari yang namanya risiko. Investasi cryptocurrency berisiko karena harga yang fluktuatif karena mekanisme pasar yang berkaitan erat dengan permintaan dan penawaran harga. Risiko lainnya berkaitan dengan likuiditas asset crypto yang berbeda-beda. Apabila asset crypto kurang likuid maka akan mengalami kesulitan dalam menjualnnya. Selain itu yang perlu diperhatikan yaitu keamanan karena mudah sekali dihack dan sebaiknya melakukan pembelian melalui pedagang yang kredibel dan keamanannya sangat kuat. Investasi cryptocurrency cocok dilakukan bagi siapa saja yang siap mengambil risiko.

Cryptocurrency memiliki peranan penting dalam ekonomi digital dan memberikan kemudahan dalam dunia internet. Di Indonesia cryptocurrency dapat mempengaruhi sistem perekonomian Indonesia. Nilai asset cryptocurrency akan mempengaruhi kepercayaan investor terutama pada sistem keuangan Negara. Selain itu dapat menimbulkan disrupsi stabilitas sistem keuangan jika ada kerugian pasar. Cryptocurrency di Indonesia diberlakukan sebagai komoditas bukan sebagai instrument keuangan. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun