Mohon tunggu...
Suparno Jumar
Suparno Jumar Mohon Tunggu... Relawan - Warga negara kecil, berkarya kecil semoga bermanfaat bagi kehidupan

...satu lawan terlalu banyak, seribu kawan terlalu sedikit...

Selanjutnya

Tutup

Nature

Soempah Pemoeda 2020

29 Oktober 2020   06:46 Diperbarui: 30 Oktober 2020   21:59 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Satu Batang Pohon Loa Penuh Sampah


DILATAR BELAKANGI persoalan lingkungan tidak kunjung reda, kaum muda di Bogor gelisah. Lewat diskusi singkat melalui WhatsApp Grup, digagas sebuah gerakan kolaborasi kaum muda dari komunitas di Bogor. Komunitas ini dari Hakikat Ciliwung, Komunitas Peduli Ciliwung, Bogor Ngariung, Urban Sakola, Trash Hero Bogor, Bogor Clean  Action, IYOIN serta tim Satuan Tugas Naturalisasi Ciliwung Kota Bogor.

Semangat melakukan perubahan dengan aksi-aksi baik dan penuh keteladanan di tengah situasi pandemi Covid19 dan perubahan iklim global semakin memantapkan aksi.

Diskusi singkat menghasilkan kesepakatan untuk melakukan aksi kecil di DAS Ciliwung Bogor dengan refleksi semangat Soempah Pemoeda setelah 92 tahun, pembacaan teks Soempah Pemoeda 1928, Pembacaan Sumpah Pemuda 2020 dan membersihkan area DAS yang 'berhias' sampah.

Persoalan sampah di DAS Ciliwung dan diyakini juga terjadi di sebagian besar sungai lain di Indonesi karena tata kelola sampah di Indonesia belum berjalan. Persoalan sangat mendasar dengan membuang sampah pada tempatnya masih belum optimal. Tersedianya sarana dan prasarana cukup, edukasi tiada lelah dan monitoring serta evaluasi belum sepenuhnya jalan.

Akhirnya, tidak sedikit yang ambil jalan pintas dengan membuang sampah dari rumah tangga ke daerah aliran sungai (DAS), sub-DAS, sub-sub DAS . Keadaan ini semakin diperumit dengan kurang berjalannya sistem pengawasan dari level paling bawah lewat pengurus RT/ RW dan aparat kelurahan.

Relawan Bersihkan Batang Pohon Loa
Relawan Bersihkan Batang Pohon Loa
Untuk itu, kami kaum muda dari Bogor berkomitmen untuk mengambil peran. Mengisi ruang-ruang yang kosong.Apakah persoalan tata kelola sampah di Indonesi akan segera usai dan naik kelas?
Jawabannya sangat tergantung dengan berjalannya sistem yang dapat dikontrol dan dievaluasi secara berkala. Tentu dengan peran pemerintah, dunia usaha, perguruan tinggi, komunitas/ masyarakat serta media.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun