Berpartisipasi dalam program lingkungan tingkat lokal, regional, maupun nasional.
Mengadakan kegiatan bakti sosial terkait pelestarian lingkungan, seperti penanaman pohon di area sekitar sekolah atau kampanye bersih-bersih lingkungan.
Inovasi dan Teknologi Ramah Lingkungan:
Pengembangan teknologi sederhana yang ramah lingkungan, seperti biopori atau hidroponik.
Proyek inovatif siswa yang berfokus pada solusi lingkungan.
Kegiatan-kegiatan tersebut tidak hanya meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan siswa, tetapi juga melibatkan seluruh warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan secara aktif dan berkelanjutan.
Pelatihan pamong Saka Kalpataru merupakan kegiatan penting untuk membekali para pamong dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dalam membimbing dan mengelola Satuan Karya (Saka) Kalpataru, yang fokus pada upaya pelestarian lingkungan hidup. Berikut adalah beberapa aspek penting dalam pelatihan pamong Saka Kalpataru:
Tujuan Pelatihan
Meningkatkan Pengetahuan: Memberikan pemahaman mendalam tentang isu-isu lingkungan hidup, kebijakan, dan program-program pelestarian lingkungan.
Pengembangan Keterampilan: Melatih keterampilan praktis yang diperlukan untuk kegiatan pelestarian lingkungan, seperti pengelolaan sampah, penghijauan, konservasi air, dan energi.